Show simple item record

dc.contributor.advisorPRATITI, BUDI
dc.contributor.authorTRESIKA, NESYA AYU
dc.date.accessioned2017-06-19T06:57:31Z
dc.date.available2017-06-19T06:57:31Z
dc.date.issued2017-02-01
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11215
dc.description.abstractLatar Belakang: Bullying adalah perilaku agresif yang dilakukan secara sengaja dan terjadi berulang-ulang untuk menyerang seorang target atau korban yang lemah, mudah dihina dan tidak bisa membela diri sendiri. Perilaku bullying di sekolah dapat menghambat kemajuan siswa untuk menjalankan pembelajaran yang kondusif dan berpengaruh terhadap kemampuan akademis dan sosial siswa. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara pelaku bullying dengan prestasi belajar pada remaja usia 12-15 tahun. Metode: Penelitian ini berjenis observasional analitik dengan rancangan crosssectional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 15 Yogyakarta dan diambil menggunakan teknik simple random sampling dengan 104 responden. Pelaku bullying diukur menggunakan instrumen bullying Olweus yang sudah divalidasi. Kemudian dilakukan analisis data dengan menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil dan Pembahasan: Dari penelitian ini didapatkan nilai signifikansi atau nilai p yaitu 0.034 atau p<0.05 yang berarti kedua variabel memiliki hubungan yang bermakna. Nilai koefisien korelasi (r) dari penelitian ini sebesar -0,208. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pelaku bullying dengan prestasi belajar pada remaja usia 12-15 tahun. Kekuatan korelasi dari kedua variabel adalah lemah dan memiliki hubungan yang negatif.en_US
dc.description.sponsorshipLatar Belakang: Bullying adalah perilaku agresif yang dilakukan secara sengaja dan terjadi berulang-ulang untuk menyerang seorang target atau korban yang lemah, mudah dihina dan tidak bisa membela diri sendiri. Perilaku bullying di sekolah dapat menghambat kemajuan siswa untuk menjalankan pembelajaran yang kondusif dan berpengaruh terhadap kemampuan akademis dan sosial siswa. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara pelaku bullying dengan prestasi belajar pada remaja usia 12-15 tahun. Metode: Penelitian ini berjenis observasional analitik dengan rancangan crosssectional. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 15 Yogyakarta dan diambil menggunakan teknik simple random sampling dengan 104 responden. Pelaku bullying diukur menggunakan instrumen bullying Olweus yang sudah divalidasi. Kemudian dilakukan analisis data dengan menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil dan Pembahasan: Dari penelitian ini didapatkan nilai signifikansi atau nilai p yaitu 0.034 atau p<0.05 yang berarti kedua variabel memiliki hubungan yang bermakna. Nilai koefisien korelasi (r) dari penelitian ini sebesar -0,208. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pelaku bullying dengan prestasi belajar pada remaja usia 12-15 tahun. Kekuatan korelasi dari kedua variabel adalah lemah dan memiliki hubungan yang negatif.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectPELAKU BULLYINGen_US
dc.subjectPRESTASI BELAJARen_US
dc.subjectREMAJAen_US
dc.titleHUBUNGAN ANTARA PELAKU BULLYING DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA REMAJA USIA 12-15 TAHUN DI SMP NEGERI 15 YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 495en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record