Show simple item record

dc.contributor.advisorBASUKI, AGUS TRI
dc.contributor.authorISNAENI, INDAH
dc.date.accessioned2017-07-05T05:47:29Z
dc.date.available2017-07-05T05:47:29Z
dc.date.issued2017-03-31
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/11347
dc.descriptionPembangunan ekonomi yang baik merupakan capaian yang ingin diperoleh setiap daerah di Indonesia. Namun dengan adanya pertumbuhan ekonomi, alokasi investasi yang tidak merata pada beberapa daerah, tingkat mobilitas faktor produksi yang rendah antar daerah, jumlah penduduk yang berbeda antar daerah yang menyebabkan terjadinya ketimpangan dan perbedaan pendapatan antar daerah dalam satu wilayah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh PDRB perkapita, investasi, dan jumlah penduduk terhadap ketimpangan pendapatan antar Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data panel yang terdiri dari silang waktu 2009-2015 dan silang tempat 8 Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Metode pendekatan yang digunakan untuk mengestimasi model regresi ini adalah metode pendekatan REM (Random Effect Model). Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan antar daerah, sedangkan investasi dan jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan antar daerah. Dengan nilai R Square sebesar 0.928065, berarti variasi PDRB perkapita, investasi, dan jumlah penduduk mampu menjelaskan 92.80% variasi ketimpangan pendapatan di Provinsi Banten dan 08.20% ketimpangan pendapatan dijelaskan oleh variasi yang tidak dimasukan dalam penelitian ini.en_US
dc.description.abstractPembangunan ekonomi yang baik merupakan capaian yang ingin diperoleh setiap daerah di Indonesia. Namun dengan adanya pertumbuhan ekonomi, alokasi investasi yang tidak merata pada beberapa daerah, tingkat mobilitas faktor produksi yang rendah antar daerah, jumlah penduduk yang berbeda antar daerah yang menyebabkan terjadinya ketimpangan dan perbedaan pendapatan antar daerah dalam satu wilayah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh PDRB perkapita, investasi, dan jumlah penduduk terhadap ketimpangan pendapatan antar Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa data panel yang terdiri dari silang waktu 2009-2015 dan silang tempat 8 Kabupaten/Kota di Provinsi Banten. Metode pendekatan yang digunakan untuk mengestimasi model regresi ini adalah metode pendekatan REM (Random Effect Model). Hasil regresi menunjukkan bahwa variabel pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan antar daerah, sedangkan investasi dan jumlah penduduk berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan antar daerah. Dengan nilai R Square sebesar 0.928065, berarti variasi PDRB perkapita, investasi, dan jumlah penduduk mampu menjelaskan 92.80% variasi ketimpangan pendapatan di Provinsi Banten dan 08.20% ketimpangan pendapatan dijelaskan oleh variasi yang tidak dimasukan dalam penelitian ini.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFE UMYen_US
dc.subjectPDRB Perkapita, Investasi, Jumlah Penduduk, dan Ketimpangan Pendapatan.en_US
dc.titleANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN PENDAPATAN PROVINSI BANTEN TAHUN 2009-2015en_US
dc.typeThesis SKR FE 663en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record