| dc.contributor.advisor | | |
| dc.contributor.author | WATI, ERIKA DIANA | |
| dc.date.accessioned | 2017-08-07T02:41:31Z | |
| dc.date.available | 2017-08-07T02:41:31Z | |
| dc.date.issued | 2017-04-12 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12524 | |
| dc.description | Latarbelakang: Obesitas sentral merupakan akumulasi lemak di dalam tubuh yang memiliki risiko penyakit lebih besar dibandingkan dengan obesitas perifer. Prevalensi obesitas di Indonesia pada individu yang berusia 15 tahun ke atas pada tahun 2007 sebanyak 19,1%. Penelitian sebelumnya pada mencit, jaringan adiposa dan adiposit menghasilkan enzim xanthine oxidoreductase (XOR) sehingga dapat mengeluarkan dan memproduksi asam urat.
Metode penelitian: Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian observational analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini yaitu pasien obesitas sentral di Puskesmas I Pandak Bantul yang berjumlah 60 responden dengan rincian 30 perempuan dan 30 laki-laki yang diambil dengan metode consecutive sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Pearson untuk melihat hubungan kekuatan antara kedua variabel.
Hasil penelitian: Rentang usia dengan frekuensi terbanyak adalah usia 46-55 tahun diamana perempuan 21 responden sedangkan laki-laki 15 responden. Nilai p = 0,021 berarti terdapat hubungan secara statistik antara jenis kelamin dan usia. Lingkar pinggang yang paling banyak dijumpai saat pengukuran adalah 90-99cm yaitu sebanyak 13 pada perempuan dan 19 pada laki-laki, Hasil perhitungan menunjukan nilai p=0,001 artinya terdapat hubungan lingkar pinggang dengan jenis kelamin. Pada penelitian obesitas sentral ini secara statistik, tidak terdapat hubungan yang bermakna antara obesitas sentral dengan hiperurisemia dengan nilai p= 0,181 dan r= 0,251 pada perempuan sedangkan pada laki-laki nilai p=0,322 dan r=0,187. Hubungan kedua variabel baik perempuan dan laki-laki lemah dan arah korelasi positif.
Kesimpulan: Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan secara statistik antara obesitas sentral dengan hiperurisemia. | en_US |
| dc.description.abstract | Background: Abdominal Obesity is excessive accumulation of fat in the body, which has more risk of the disease compared with peripheral obesity. In Indonesia, the 2007 national data indicated an obesity prevalence of 19.1% among individuals aged 15 years and older. A previous study in mice adipose tissue and adipocyte could produce and secrete uric acid through xanthine oxidoreductase (XOR) and that the production was enhanced in obesity
Methods: This study was a quantitative research with observational research design and analytic cross sectional approach. Samples of this study taken with consecutive sampling were abdominal obesity patients in Puskesmas Pandak I Bantul which amounts to 60 respondents in detail 30 female and 30 male. Analysis of the data Pearson correlation test to see the relationship between abdominal obesity and hyperuricemia.
Result: Respondents from the 46–55 age group who had highest frequencies in this study, 21 female respondents whereas 15 male respondents. The value of p =0,021 meant there was correlation between gender and age. The most frequently encountered waist circumference was 90-99cm as many as 13 female and 19 male. The calculation results showed the value of p = 0.001 meant that there was a relationship waist circumference and gender. There was no significant correlation between abdominal obesity and hyperuricemia with p = 0.181 and r = 0.251 for female while in male the value of p = 0.322 and r = 0.187. The relationship between two variables where both female and male were weak and had positive correlation.
Conclusion: From this study we could conclude that there was not a statistically correlation between abdominal obesity and hyperuricemia. | en_US |
| dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
| dc.subject | Abdominal obesity, Waist Circumference, Uric Acid, Hyperuricemia. Obesitas sentral, Lingkar pinggang, Asam urat, Hiperurisemia | en_US |
| dc.title | HUBUNGAN OBESITAS SENTRAL DENGAN HIPERURISEMIA | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FKIK
120 | en_US |
