| dc.contributor.advisor | | |
| dc.contributor.author | WIDJAYA, AMBAR PUTRI | |
| dc.date.accessioned | 2017-08-08T06:35:36Z | |
| dc.date.available | 2017-08-08T06:35:36Z | |
| dc.date.issued | 2017-02-23 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/12586 | |
| dc.description | Background: Diabetes mellitus (DM) is a chronic metabolic disease, which the
prevalence is increased in many countries. Diabetes mellitus cannot be healed but
by controlling the blood glucose can prevent the complication. Hyperglycemia in
DM causes the oxidative stress, being indicated by the decreased of antioxidant
substances. Cherry leave steeping has a role as an antidiabetic and antioxidants.
Objective: The purpose of this study is to verify the effect of cherry leave
steeping to the malondialdehid (MDA) levels of the rats that induced by
streptozotocin-nicotinamide.
Methods: This study is an experimental research study design with post test only
control group design. The subjects are 36 white rats Sprague dawley were divided
into 6 groups: group 1 (normal control), group 2 (negativ control), group 3
(metformin), group 4 (steeping leaves of cherry 250mg/200gramBB), group 5
(cherry leaves steeping 500mg/200gramBB) and group 6 (cherry leaves steeping
750mg/200gramBB). The duration of the study was 21 days. Group 2-6 are
induced by streptozotocin dose of 65mg/kg and nicotinamide 230mg/kg for 5 days
until the rats become diabetes mellitus (fasting blood sugar>135mg/dl) and then
the treatment given for 14 days. Cherry leaves steeping made by mixing dried
cherry leaves with water and suitable dosage is given according to the weight of
each rat. Intake levels of GDP using GOD-PAP enzymatic method, whereas MDA
using a TBARs. Data were analyzed using paired t-Test and One Way Anova.
Results: One way Anova test of MDA shows there are distinct decrease in each
group p=0,001 (p <0.005). The most effective dose of the cherry leaves steeping
is 750mg/200gramBB.
Conclusion: Cherry leaves steeping can be used to decrease the Malondialdehid
levels with the effective dose is 750mg/200gramBB. | en_US |
| dc.description.abstract | Latar Belakang: Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit metabolik kronik yang
meningkat prevalensinya di berbagai negara. Diabetes melitus merupakan
penyakit yang tidak dapat disembuhkan namun dapat dicegah komplikasinya
dengan mengontrol kadar gula darah dengan baik. Keadaan hiperglikemia pada
DM menyebabkan terjadinya stres oksidatif yang ditandai dengan penurunan
antioksidan tubuh. Daun kersen mengandung flavanoid yang berfungsi sebagai
antidiabetik dan antioksidan.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas seduhan daun
kersen terhadap kadar malondialdehid (MDA) pada tikus putih DM yang
diiinduksi streptozotocin-nicotinamide.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan rancangan
penelitian post test control design. Subjek penelitian ini adalah tikus putih galur
Sprague dawley sebanyak 36 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu
kelompok 1 (kontrol normal), 2 (kontrol negatif), kelompok 3 (metformin),
kelompok 4 (seduhan daun kersen 250mg/200gramBB), kelompok 5 (seduhan
daun kersen 500mg/200gramBB), dan kelompok 6 (seduhan daun kersen
750mg/200gramBB). Lama waktu pada penelitian adalah 21 hari. Kelompok 2-6
diinduksi dengan streptozotocin dosis 65mg/kgBB dan nicotinamide 230mg/kgBB
selama 5 hari hingga tikus menjadai diabetes melitus (Gula Darah
Puasa>135mg/dl) kemudian diberikan perlakuan selama 14 hari, sedangkan pada
kelompok kontrol normal tidak diberikan injeksi streptozotocin-nicotinamide dan
juga tdak diberikan intervensi. Seduhan daun kersen dibuat dengan mencampur
daun kersen kering sesuai dosis dengan air dan diberikan sesuai berat badan
masing-masing tikus. Pengambilan kadar GDP menggunakan metode enzimatik
GOD-PAP, sedangkan kadar MDA dengan menggunakan TBARs. Data dianalisis
menggunakan uji paired-t-test dan uji One Way Anova.
Hasil: Pada uji One way Anova terdapat rerata penurunan kadar Malondialdehid
yang berbeda pada setiap kelompok p=0,001 (p<0,005). Seduhan yang paling
efektif menurunkan kadar Malondialehid yaitu dosis seduhan daun kersen
750mg/200gramBB.
Kesimpulan: Seduhan daun kersen dapat menurunkan kadar MDA dengan dosis
paling efektif yaitu 750mg/200gramBB. | en_US |
| dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
| dc.subject | diabetes melitus, glukosa darah puasa, Muntingia calabura, antioksidan, malondialdehid. diabetes melitus, glukosa darah puasa, Muntingia calabura, antioksidan, malondialdehid | en_US |
| dc.title | EFEKTIFITAS SEDUHAN DAUN KERSEN (Muntingia calabura L.) TERHADAP PERUBAHAN KADAR MALONDIALDEHID (MDA) PADA TIKUS DIABETES MELITUS YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN-NICOTINAMIDE (STZ-NA) | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FKIK
026 | en_US |
