Show simple item record

dc.contributor.authorDAMAYANTI, CHYNTIA QAMARA
dc.date.accessioned2017-09-19T08:16:04Z
dc.date.available2017-09-19T08:16:04Z
dc.date.issued2017-04-17
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/14656
dc.descriptionPreeclampsia and eclampsia contribute to 10-15% of total maternal mortality in the world. According to WHO in 2011, in Asia and Africa almost one-tenth of maternal mortality is related to high blood pressure. In Indonesia, maternal mortality rate is significantly high among the South-East countries which is 228 per 100,000. This research aims to discover the description and the compatibility of antihypertensive use on preeclampsia inpatients in PKU Muhammadiyah Yogyakarta hospital. The research is a descriptive non-experimental study. The data was gathered retrospectively from 15 medical records of preeclampsia patients in PKU Muhammadiyah Yogyakarta hospital which fulfilled the inclusion category in 2014-2015. Analysis of conformity data antihypertensive use was based on the literature study which was World Health Organization (WHO) in 2011 entitled Prevention and treatment of preeclampsia and eclampsia and Obstetric and Gynecology Associations in 2016 entitled diagnose and management of preeclampsia. The results of this research shows that antihipertensive drugs mostly used for preeclampsia patients is nifedipin (72.72%). The conformity average of antihypertensive use is 73,33% precise indication, 100% right patient, 90,90%right drug, and 81,82% right dosage.en_US
dc.description.abstractPreeklampsia dan eklampsia berkontribusi terhadap 10-15% dari total kematian ibu didunia.Menurut laporan dari WHO tahun 2011, di Asia dan Afrika hampir sepersepuluh dari kematian ibu dikaitkan dengan gangguan hipertensi.Untuk di Indonesia angka kematian ibu (AKI) tergolong cukup tinggi di negara Asia Tenggara yaitu 228 per 100.000.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan kesesuaian penggunaan antihipertensi pada pasien preeklampsia rawat inap di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Penelitian ini bersifat deskriptif non-eksperimental.Data diambil secara retrospektif dari 15 catatan rekam medik pasien preeklampsia di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta yang memenuhi kriteria inklusi pada tahun 2014-2015.Analisis data kesesuaian penggunaan antihipertensi didasarkan pada studi literature yakni World Health Organization (WHO) tahun 2011 yang berjudul Prevention and treatment of preeclampsia and eclampsia dan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi (POGI) tahun 2016 yang berjudul Diagnosa dan tata laksana preeklampsia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jenis antihipertensi banyak yang digunakan pada pasien preeklampsia adalah nifedipin (72,72%). Rata-rata kesesuaian penggunaan antihipertensi sebesar 73,33% tepat indikasi, 100% tepat pasien, 90,90% tepat obat, dan 81,82% tepat dosis.en_US
dc.publisherFKIK UMYen_US
dc.subjectPreeklampsia, Antihipertensi, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Preeclampsia, Antihypertensive, PKU Muhammadiyah Hospital.en_US
dc.titleEVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN PRE-EKLAMPSIA RAWAT INAP DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA TAHUN 2014-2015en_US
dc.typeThesis SKR FKIK 252en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record