Show simple item record

dc.contributor.advisorWIDYASTUTI, TITIEK
dc.contributor.advisorSETIAWAN , CHANDRA KURNIA
dc.contributor.authorARISTYAN, ACHMAD
dc.date.accessioned2017-10-04T03:26:45Z
dc.date.available2017-10-04T03:26:45Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/15354
dc.descriptionPenelitian yang berjudul “Kajian Sifat Fisik Edible Coating CMC Diperkaya Minyak Atsiri Daun Serai (Cymbopogon Citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum Burmanii) untuk Menghambat Browning dan Mikrobia pada Fresh-Cut Apel Manalagi (Malus Domestica)”. Tujuan dari penelian ini adalah untuk mengkaji sifat fisik CMC yang ditambah dengan minyak atsiri Daun Serai (Cymbopogon citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum verum) dan mengkaji penambahan minyak atsiri Daun Serai (Cymbopogon citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum verum) dalam edible coating CMC untuk menghambat browning dan aktifitas mikrobiologi pada fresh-cut Apel Manalagi (Malus domestica). Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi CMC yang terdiri dari 2 aras yaitu CMC 1% dan 1,5% sedangkan faktor kedua adalah konsentrasi minyak atsiri yang terdiri dari 5 aras yaitu minyak atsiri 0%, minyak atsiri Serai 0,4%, minyak atsiri Serai 0,7%, minyak atsiri Kayu Manis 0,4% dan minyak atsiri Kayu Manis 0,7%. Hasil penelitian menunjukan bahwa Edible film CMC yang ditambah dengan minyak atsiri Serai dan Kayu Manis memiliki sifat fisik yang tidak berbeda dengan edible film CMC tanpa penambahan minyak atsiri, karena memiliki nilai yang sama pada parameter WVTR, kekuatan tarik, uji biodegradasi dan uji kelarutan air. Edible coating pada perlakuan CMC 1% dan 1,5% yang ditambah minyak atsiri Kayu Manis efektif menghambat aktifitas mikrobia hingga hari ke-12, namun belum bisa menghambat browning.en_US
dc.description.abstractPenelitian yang berjudul “Kajian Sifat Fisik Edible Coating CMC Diperkaya Minyak Atsiri Daun Serai (Cymbopogon Citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum Burmanii) untuk Menghambat Browning dan Mikrobia pada Fresh-Cut Apel Manalagi (Malus Domestica)”. Tujuan dari penelian ini adalah untuk mengkaji sifat fisik CMC yang ditambah dengan minyak atsiri Daun Serai (Cymbopogon citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum verum) dan mengkaji penambahan minyak atsiri Daun Serai (Cymbopogon citratus) dan Kayu Manis (Cinnamomum verum) dalam edible coating CMC untuk menghambat browning dan aktifitas mikrobiologi pada fresh-cut Apel Manalagi (Malus domestica). Penelitian ini dilaksanakan menggunakan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) Faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi CMC yang terdiri dari 2 aras yaitu CMC 1% dan 1,5% sedangkan faktor kedua adalah konsentrasi minyak atsiri yang terdiri dari 5 aras yaitu minyak atsiri 0%, minyak atsiri Serai 0,4%, minyak atsiri Serai 0,7%, minyak atsiri Kayu Manis 0,4% dan minyak atsiri Kayu Manis 0,7%. Hasil penelitian menunjukan bahwa Edible film CMC yang ditambah dengan minyak atsiri Serai dan Kayu Manis memiliki sifat fisik yang tidak berbeda dengan edible film CMC tanpa penambahan minyak atsiri, karena memiliki nilai yang sama pada parameter WVTR, kekuatan tarik, uji biodegradasi dan uji kelarutan air. Edible coating pada perlakuan CMC 1% dan 1,5% yang ditambah minyak atsiri Kayu Manis efektif menghambat aktifitas mikrobia hingga hari ke-12, namun belum bisa menghambat browning.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherFP UMYen_US
dc.subjectSifat fisik, CMC, minyak atsiri Serai, minyak atsiri Kayu Manis, browning, mikrobiaen_US
dc.titleKAJIAN SIFAT FISIK EDIBLE COATING CMC DIPERKAYA MINYAK ATSIRI DAUN SERAI (Cymbopogon citratus) DAN KAYU MANIS (Cinnamomum burmanii) UNTUK MENGHAMBAT BROWNING DAN MIKROBIA PADA FRESH-CUT APEL MANALAGI (Malus domestica)en_US
dc.typeThesis SKR F P 159en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record