Show simple item record

dc.contributor.advisorSUKMONO, FILOSA GITA
dc.contributor.authorAMANDA, ADINDA RIZKI
dc.date.accessioned2017-11-13T03:37:28Z
dc.date.available2017-11-13T03:37:28Z
dc.date.issued2017-08-19
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/15962
dc.descriptionIndonesia dikenal sebagai Negara yang rawan bencana dan salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia ialah bencana hidrometeorologi yang artinya semua bencana yang disebabkan oleh iklim dan cuaca ekstrem seperti banjir, tanah longsor dan hujan badai. Ketika musibah terjadi media mempunyai peranan penting sebagai media informasi yang memberitakan informasi bencana tersebut untuk sampai kepada public. Namun tidak sedikit dari media Indonesia membuat berita bencana layaknya sebuah drama yang bergenre melankolis dengan mengekslpoitasi kesedihan para korban bencana melalui gaya Bahasa, video dan gambar yang disajikan media. Hal ini juga terjadi pada media cetak local Yogyakarta yaitu Harian Jogja dan Kedaulatan Rakyat. Kedua media local ini menginterprestasikan bencana sebagai sebuah objek yang patut ditonton dengan menggali kesengsaraan para korban bencana, isak tangis serta derita korban yang diliput tanpa adanya pertimbangan lebih lanjut lagi dari pihak korban. Semakin besar bencana semakin besar intensitas informasi yang dibutuhkan dan semakin besar pula media menjadikan bencana sebagai jurnalisme air mata yang mampu menarik simpati public melalui pemberitaan yang diliput. Surat kabar Harian Jogja maupun Kedaulatan Rakyat memiliki wacana yang sama dalam melihat sebuah bencana dalam teks bahasa dan foto jurnalisnya. Kedua media ini menjadikan bencana sebagai berita yang diliput berdasarkan selera konsumen bukan kebutuhan konsumen akan informasi. Sehingga dengan dilakukannya penelitian ini bertujuan mengungkapkan wacana bencana hidrometeorologi dibalik berita surat kabar Harian Jogja dan Kedaulatan Rakyat. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan obyek penelitiannya yaitu surat kabar edisi Febuari pada tanggal 13-18 yang meliput tentang pemberitaan bencana. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa kedua media local tersebut menjadikan berita sebagai jurnalisme air mata dengan menggunakan gaya bahasa serta gambar berita yang disajikan.en_US
dc.description.abstractIndonesia known as a disaster prone country, and one of it was Hydrometeorolgy Disaster, it means all of the disaster caused by climate and ekstrem weather like flood, landslide and rain storm. When the disaster happened, media has got important role to spread the information to the public. But it’s not a bit of them who make the news like a melancholy drama, they exploitate the victim sorrow using the style of language, video and pictures that given by media. This thing happened as well in a Yogyakarta Local Media like Harian Jogja and Kedaulatan Rakyat. Disaster interpreted by both of the media as watching object by showing the sorrow, tears and victim suffering to the audience. The greater the disaster, the more intensity of information needed and the more media use the disaster as tears journalism that can attract public attention using their news. Harian Jogja and Kedaulatan Rakyat Newspaper has got same discourse on interpreted the disaster into text and journalism picture. Both of the media turn the disaster become desire consumer news and not based on consumer need of information. That’s why this research happened, it aim to show the discourse of Hydrometerology disaster on Harian Jogja and Kedaulatan Rakyat Newspaper. This methodological research using qualitative descriptive with the news of Harian Jogja and Kedaulatan Rakyat Newspaper form 13-up to 18 of February as an object. The result of this research show us that both of the media us the news as tears journalism using language style and picture they have given.en_US
dc.publisherFISIP UMYen_US
dc.subjectDiscourse of rasionality, Hydrometeorology Disaster, Print Media. Wacana Bencana, Bencana Hidrometeorologi, Media Cetak.en_US
dc.titleWACANA IRASIONALITAS DALAM BENCANA HIDROMETEOROLOGI DI MEDIA LOKAL YOGYAKARTAen_US
dc.title.alternative(ANALISIS WACANA NORMAN FAIRCLOUGH PADA SURAT KABAR HARIAN JOGJA DAN KEDAULATAN RAKYAT EDISI FEBUARI 13-18 TAHUN 2017)en_US
dc.typeThesis SKR FISIP 486en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record