dc.description.abstract | Umumnya budidaya jamur tiram dilakukan di daerah daratan tinggi yang memiliki suhu dan kelembaban yang cocok sedangkan pada daerah daratan rendah dibudidayakan pada kumbung jamur. Di daratan rendah para petani jamur saat ini masih menggunakan teknik tradisional dalam menjaga suhu dan kelembaban, dengan cara melakukan penyiraman di kumbung jamur setiap harinya. Untuk itu merancang sebuah prototy rumah jamur yang dapat mengatur suhu dan kelembaban secara otomatis adalah terobosan baru. Prototype rumah jamur ini nantinya akan dapat menjaga suhu dan kelembaban dengan otomatis. Prototype rumah jamur ini menggunakan sistem otomatis dengan mengaplikasikan sensor SHT 10 untuk membaca suhu dan kelembaban, arduino sebagai kendali, mist maker sebagai penghasil kabut dan kipas yang berfunngsi untuk menyebarkan kabut. Dengan sebuah prototype rumah jamur ini diharapkan dapat menjaga kestabilan suhu dan kelembaban sehingga diharapkan dapat berkembang dengan baik didaratan rendah. Hal ini dapat membantu budidaya pada petani jamur dalam mengembangkan usahanya. | en_US |