Show simple item record

dc.contributor.advisorNURCAHYADI, TEDDY
dc.contributor.advisorSANTOSO, TITO HADJI AGUNG
dc.contributor.authorARIZONA, LEONARDO
dc.date.accessioned2017-12-19T02:05:23Z
dc.date.available2017-12-19T02:05:23Z
dc.date.issued2017-12-07
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/16320
dc.description.abstractMinyak pelumas merupakan suatu fluida cair yang berfungsi untuk mengurangi gesekan antara dua permukaan komponen mesin yang saling bersinggungan. Selain itu pelumas juga digunakan untuk mencegah keausan, serta menghambat korosi sehingga umur pakai mesin lebih panjang. Oli terdiri dari beberapa jenis yaitu mineral, semi synthetic dan fully synthetic. Oli mineral merupakan pelumas yang terbuat dari bahan dasar minyak bumi. Oli Synthetic merupakan pelumas yang memiliki campuran zat adiktif yang berfungsi untuk memperbaiki sifat-sifat dari pelumas tersebut. Penelitian ini menggunakan metode berupa pengukuran konduktivitas termal, viskositas, torsi, daya, konsumsi bahan bakar dan temperatur mesin. Dengan menggunakan oli jenis mineral Evalube Runner SAE 20W-40, jenis semi synthetic Yamalube Gold SAE 10W-40 dan jenis fully synthetic Federal Racing SAE 10W-40. Bahan bakar yang digunakan adalah Pertamax RON 92 dengan menempuh jarak 4 km pada kecepatan 40-45 km/jam. Dari hasil penelitian ini didapatkan viskositas oli Evalube Runner paling tinggi saat temperature rendah namun memiliki kecepatan perubahan yang paling tinggi dibanding Federal Racing yang lebih stabil. oli Federal Racing merupakan oli yang memiliki konduktivitas termal paling baik yang berarti mampu menyerap kalor dengan lebih baik dibanding dua oli lain. Torsi maksimum oli Evalube Runner sebesar 9,33 N.m, oli Yamalube Gold sebesar 9,07 N.m dan oli Federal Racing sebesar 9,04 N.m. Daya maksimum Evalube Runner sebesar 9,2 HP, oli Yamalube Gold dan oli Federal Racing sebesar 9 HP. Konsumsi bahan bakar oli Evalube Runner sejauh 46,7 km/liter dengan temperatur mesin 83,26°C, oli Federal Racing sejauh 52,92 km/liter dengan temperatur mesin 72,28°C dan oli Yamalube Gold sejauh 49,48 km/liter dengan temperatur 73,34°C. Dapat disimpulkan dari data yang didapatkan bahwa setiap oli memiliki karakteristik viskositas, konduktivitas termal, kinerja mesin, konsumsi bahan bakar dan temperatur yang berbeda. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu panduan dalam memilih oli yang baik dan jenis yang tepat untuk sepeda motor dan dapat dikembangkan pada penelitian selanjutnya.en_US
dc.publisherFT UMYen_US
dc.subjectminyak pelumas, viskositas, konduktivitas termal, daya, torsien_US
dc.titlePENGARUH KARAKTERISTIK VISKOSITAS DAN KONDUKTIVITAS TERMAL BEBERAPA JENIS MINYAK PELUMAS TERHADAP TEMPERATUR MESIN DAN KINERJA MOTOR YAMAHA JUPITER Z1 113 CC TAHUN 2013en_US
dc.typeThesis SKR F T 672en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record