Show simple item record

dc.contributor.advisorMARTIANA, ANDRI
dc.contributor.authorKHOIRUDDIN, MOCHAMMAD
dc.date.accessioned2018-01-10T02:44:31Z
dc.date.available2018-01-10T02:44:31Z
dc.date.issued2017-12-18
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/16705
dc.descriptionPasar adalah sebuah mekanisme pertukaran barang dan jasa yang alamiah dan telah berlangsung sejak peradaban awal manusia. Islam menempatkan pasar pada kedudukan yang sangat penting, dalam perekonomian pasar telah menjadi perhatian yang lebih dari para ulama klasik seperti Abu Yusuf, Ibnu Khaldun, Ibnu Taimiyah. Dalam perekonomian Indonesia masa sekarang, kebutuhan hidup untuk masyarakat Indonesia termasuk tinggi namun banyak dari masyarakat indonesia yang masih berpendapatan rendah sehingga terdapat kesenjangan, jika hal tersebut di biarkan terjadi maka akan menyebabkan kemiskinan akan terus terjadi dan semakin parah. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti relevansi antara teori mekanisme pasar Ibnu Khaldun mengenai harga dengan kemiskinan yang ada di Indonesia, dari permasalahan tersebut apakah salah satu penyebab faktor kemiskinan di Indonesia adalah mengenai harga, jika dilihat dari data yang terkumpul hargaharga bahan pokok di pedesaan lebih tinggi dari perkotaan. Penelitian ini bersifat kualitatif, metode yang di pakai dalam pemgumpulan data adalah dokumentasi data primer dan data sekunder serta analisis dari penelitian ini adalah metode deduktif-induktif ialah membahas dari hal umum lalu dijadikan ke hal khusus sehingga dapat diperoleh kesimpulan dari penelitian tersebut. Hasil penelitian ,mengenai mekanisme pasar Ibnu khaldun dilihat dari segi harga pada tahun 2016 terdapat keterkaitan antara kemiskinan dengan tingkat harga, dimana tingkat harga bahan makanan pokok di pedesaan lebih tinggi dibandingkan dengan perkotaan, serta tingkat keparah kemiskinan di pedesaan lebih tinggi dan hal tersebut sesuai dengan teori harga dari Ibnu khaldun.en_US
dc.description.abstractThe market is a mechanism of exchange of goods and services that are natural and have been going on since the earliest human civilization. Islam puts the market in a very important position, in the market economy has become more attention than the classical scholars such as Abu Yusuf, Ibn Khaldun, Ibn Taimiyah. In the Indonesian economy today, the necessities of life for Indonesians are high but many Indonesians are still low income so there is a gap, if it is allowed to happen then it will cause poverty will continue to happen and getting worse. This study aims to examine the relevance of Ibn Khaldun's market theory theory of price with poverty in Indonesia, from the problem whether one of the causes of poverty factor in Indonesia is about price, if seen from the data collected the price of staple goods in rural more high from urban areas. This research is qualitative, the method used in data collection is documentation of primary data and secondary data and analysis of this research is deductive-inductive method is to discuss from general thing then made to special thing so that can be obtained by conclusion from that research. The results of the research on the market mechanism of Ibnu khaldun viewed in terms of price in 2016 there is a correlation between poverty with the price level, where the price of basic staple food in rural areas is higher than urban, and the level of rural poverty is higher and it is in accordance with the price theory of Ibn Khaldun.en_US
dc.publisherFAI UMYen_US
dc.subjectIslamic Economics, Thogughts, Market on Mechanism, Poverty, Indonesia Ekonomi Islam, Pemikiran, Mekanisme pasar, Kemiskinan, Indonesiaen_US
dc.titleKONSEP MEKANISME PASAR IBNU KHALDUN DAN RELEVANSINYA TERHADAP KEMISKINAN DI INDONESIAen_US
dc.typeThesis SKR FAI 542en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record