Show simple item record

dc.contributor.advisorINDRIASTUTI, NUR AZIZAH
dc.contributor.authorLESTARI, TRI AYU
dc.date.accessioned2018-01-15T06:03:06Z
dc.date.available2018-01-15T06:03:06Z
dc.date.issued2017-01-05
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/16791
dc.descriptionLatar Belakang : HIV/AIDS (Human Immunodefeciency Virus / Aquired Immunodefeciency Syndrome) merupakan salah satu masalah darurat global. HIV/AIDS di Indonesia paling banyak pada ibu rumah tangga. Faktor penyebab tingginya kejadian HIV AIDS pada perempuan karena mereka tidak berdaya menolak atau memilih pasangan seksualnya. Kejadian pada ibu rumah tangga juga disebabkan oleh ketidaktahuan atau ketidakpahaman perempuan mengenai cara pencegahan HIV AIDS. Tujuan : Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu rumah tangga tentang penularan dan pencegahan HIV/AIDS di RT 01 Dusun Dagaran Desa Palbapang Bantul. Metodologi : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan desain deskriptif dengan dengan Cross Sectional. Pengambilan sampel adalah total sampling. Responden berjumlah 60 orang di RT 01 Dusun Dagaran dan dilakukan peneletian pada Maret 2017. Analisis data dengan distribusi frekuensi dan persentase. Instrumen ini mengadopsi dari Kalinae Putri (2012) dan dilakukan modifikasi pada penelitian ini dan telah diuji validitas dan reabilitas. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 37 responden (61,7%) berpengetahuan cukup, sebanyak 22 responden (36,7%) berpengetahuan baik, dan 1 responden (1,7%) berpengetahuan rendah tentang penularan dan pencegahan HIV/AIDS. Kesimpulan : Sebagian besar responden ibu rumah tangga memiliki pengetahuan yang cukup tentang Penularan dan Pencegahan HIV/AIDS.en_US
dc.description.abstractBackground : HIV/AIDS (Human Immunodefeciency Virus / Aquired Immunodefeciency Syndrome) is one of the global emergency issues. HIV/AIDS in Indonesia at most in housewives. Factors contributing to the high incidence of HIV AIDS in women because they are powerless to refuse or choose their sexual partners. The incidence in housewives is also due to women's ignorance or incomprehension of HIV / AIDS prevention. Objective: To know the description of housewife knowledge level about HIV/AIDS transmission and prevention in RT 01 Dagaran Hamlet Village, Palbapang village of Bantul. Methodology: This research is a quantitative research using descriptive design with Cross Sectional. Sampling is total sampling. Respondents numbered 60 people in RT 01 Dagaran Hamlet and conducted peneletian in March 2017. Analysis of data with frequency distribution and percentage. This instrument was adopted from Kalinae Putri (2012) and modified in this study and has been tested for validity and reliability. Results: The results showed that 37 respondents (61.7%) were knowledgeable enough, 22 respondents (36.7%) were knowledgeable, and 1 respondent (1.7%) had low knowledge about HIV/AIDS transmission and prevention. Conclusions: Most housewife respondents have sufficient knowledge about HIV transmission and prevention.en_US
dc.publisherFKIK UMYen_US
dc.subjectHIV/AIDS, Knowledge, Housewife. HIV/AIDS, Pengetahuan, Ibu Rumah Tanggaen_US
dc.titleGAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA TENTANG PENULARAN DAN PENCEGAHAN HIV/AIDS DI RT 01 DUSUN DAGARAN DESA PALBAPANG BANTULen_US
dc.typeThesis SKR FKIK 405en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record