| dc.contributor.advisor | RAHMANTO, MUKHLIS | |
| dc.contributor.author | SAFITRI, FARAH | |
| dc.date.accessioned | 2018-01-15T07:06:03Z | |
| dc.date.available | 2018-01-15T07:06:03Z | |
| dc.date.issued | 2017-12-21 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/16802 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan guru madrasah SDIT Anak Sholeh Sedayu enggan menabung di bank syariah dan menganalisis faktor-faktor tersebut. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan purposive sampling sebagai metode pengambilan sample. Teknik pengumpulan data dengan mewawancarai 11 orang guru madrasah dan satu staff SDIT Anak Sholeh Sedayu. Hasil penelitian ini telah di dapatkan bahwa faktor budaya (sub-kultur), faktor psikologis (pengetahuan), faktor pribadi (pekerjaan), faktor psikologis (motivasi), dan faktor sosial (keluarga) yang menjadi faktor guru madrasah enggan menabung di bank syariah. Setelah di analisis ditemukan bahwa 8 dari 11 guru yang diwawancarai mengatakan faktor budaya (sub-kultur) sebagai faktor keengganan menggunakan bank syariah, 7 dari 11 orang guru juga mengatakan faktor psikologis (pengetahuan) sebagai faktor keengganan menabung di bank syariah, 3 dari 11 orang guru mengatakan faktor pribadi (pekerjaan) sebagai faktor keengganan menabung di bank syariah, 6 dari 11 orang guru mengatakan faktor psikologis (motivasi) sebagai faktor keengganan menabung di bank syariah, dan 4 dari 11 orang guru mengatakan faktor sosial (keluarga) sebagai faktor keengganan menabung di bank syariah. Faktor dominan penyebab keengganan guru madrasah menabung di bank syariah adalah faktor budaya (sub-kultur) dan faktor psikologis (pengetahuan). | en_US |
| dc.description.abstract | This study aims to find the factors that causing madrasah teachers of SDIT Anak Sholeh Sedayu not willing to save in syariah bank as well as to analyze those factors. This study was qualitative with purposive sampling as sampling method. The data gathering technique was conducted by interviewing 11 madrasah teachers and 1 staff of SDIT Anak Sholeh Sedayu. Result show that sub-culture, psychology (knowledge), personal (occupation), psychology (motivation), and social (family) have been the factors causing the teachers’unwillingness in using syariah bank . Analysis result reveals that 8 of 11 interviewed teachers state about their unwillingness in using syariah bank regarding sub-culture factor, 7 out of 11 state their unwillingness regarding psychological (knowledge) factor, 3 out of 11 state their unwillingness regarding personal (occupation) factor, 6 out of 11 state their unwillingness regarding psychological (motivation) factor, and 4 out of 11 state their unwillingness regarding social (family) factor. The dominant factors causing the unwillingness of madrasah teachers to save in syariah bank are sub-culture and psychological factors. | en_US |
| dc.publisher | FAI UMY | en_US |
| dc.subject | Factors, Madrasah Teacher, unwillingness, Syariah Bank. Faktor-Faktor, Guru Madrasah, Enggan, Bank Syariah | en_US |
| dc.title | ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEENGGANAN GURU MADRASAH MENABUNG DI BANK SYARIAH | en_US |
| dc.title.alternative | (STUDI KASUS: SDIT ANAK SHOLEH SEDAYU) | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FAI
445 | en_US |
