Show simple item record

dc.contributor.advisorSantosa, Tito Hadji Agung
dc.contributor.advisorRahman, Muhammad Budi Nur
dc.contributor.authorKASWARI, FERI
dc.date.accessioned2018-02-09T06:29:40Z
dc.date.available2018-02-09T06:29:40Z
dc.date.issued2017-08-12
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/17638
dc.description.abstractDi dunia industri penggunaan sistem perpipaan sudah sangat luas, misalkan di industri minyak, gas, pembangkit listrik tenaga uap dan lain-lain. Namun agar jaringan perpipaan berfungsi sesuai dengan apa yang kita inginkan maka perlu diperhatikan beberapa standar keamanan yang sudah ditentukan dan mampu menahan beban-beban yang bekerja, baik itu beban statik maupun dinamik. Maka dari itu sistem perpipaan yang telah didesain harus dianalisis terlebih dahulu dan dipastikan aman dalam penyaluran fluida. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan melakukan ananlisis tegangan, defleksi, dan pemeriksaan kebocoran flange. Untuk menganalisis tegangan, defleksi dan pemeriksaan kebocoran flange pada pipa jalur suction feed water takuma boiler milik PT.SUPARMA dilakukan dengan cara memodelkan sistem perpipaan menggunakan perangkat lunak CAESAR II Versi 7.00. Dengan memasukkan beban-beban instalasi yang ada seperti beban statik dan beban dinamik. Dimana beban statik meliputi beban berat, tekanan, dan temperature, serta beban dinamik meliputi beban angin dan beban gempa. Kemudian dilakukan analisis tegangan, defleksi, dan pemeriksaan kebocoran flange. Hasil analisis tegangan, defleksi, dan pemeriksaan kebocoran flange pada sistem instalasi pipa jalur suction feed water takuma boiler milik PT.SUPARMA tidak mengalami over stress. Tegangan terbesar terjadi pada load case 11 (OCC) dengan rasio 52,1 % di nodal 430. Defleksi maksimal pada sumbu X (Dx) di node 460 sebesar 1,1515 inch, sumbu Y (Dy) di node 459 sebesar 1,1196 inch, sumbu Z (Dz) di node 138 sebesar -0,6249 inch dan melibihi defleksi maksimal yang diizinkan sebesar 0,244 inch. Tidak terjadi kebocoran flange pada pipa jalur suction feed water takuma boiler milik PT.SUPARMA, rasio terbesar terdapat pada node 760 load case 2 (OPE) sebesar 73,06 % diantara ke 22 flange lainnya. Data yang didapatkan setelah modifikasi menunjukan tidak ada over stress dengan rasio tegangan sebesar 57,2743 % pada load case 9 (EXP) di node 465. Nilai defleksi tidak ada lagi yang melebihi nilai defleksi yang diizinkan dengan defleksi maksimal di sumbu X (Dx) di node 478 sebesar 0,2355 inch, sumbu Y (Dy) di node 140 sebesar -0,2415 inch, sumbu Z (Dz) di node 98 sebesar -0,2435 inch. Dan pada flange tidak terjadi kebocoran namun mengalami sedikit kenaikan sebesar 90,12 % pada load case 760.en_US
dc.publisherFAKULTAS TEKNIK UMYen_US
dc.subjectSoftware CAESAR II Versi 7.00, Sistem Perpipaan,Tegangan, Defleksi, Pemeriksaan Kebocoran Flange.en_US
dc.titleANALISIS TEGANGAN, DEFLEKSI DAN PEMERIKSAAN KEBOCORAN FLANGE PADA JALUR PIPA SUCTION FEED WATER TAKUMA BOILER MILIK PT. SUPARMA MENGGUNAKAN SOFTWARE CAESAR II VERSI 7.00en_US
dc.typeThesis SKR F T 700en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record