Show simple item record

dc.contributor.authorMARDINI, WATI SOFIA
dc.date.accessioned2018-03-20T01:34:07Z
dc.date.available2018-03-20T01:34:07Z
dc.date.issued2015-04
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18076
dc.descriptionSaliva merupakan suatu cairan yang sangat komplek, yang bekerja sebagai buffer dan dapat membersihkan keadaan di dalam rongga mulut. Propolis merupakan sarang lebah madu yang mempunyai kandungan bioaktif seperti flavonoid yang berfungsi sebagai antibakteri dan antikanker. Tujuan penelitian: untuk mengetahui perbedaan status pH saliva sebelum dan sesudah konsumsi permen hisap propolis Apis mellifera. Metode penelitian: Penelitian eksperimental klinis dengan rancangan pretes-postes study yang menggunakan subjek penelitian manusia dengan di ukur pH saliva sebelum dan sesudah mengkonsumsi permen hisap propolis Apis mellifera menggunakan ph meter digital. Uji analisis statistik menggunakan uji paired sampel t-test. Hasil penelitian: Hasil uji analisis statistik menunjukkan terdapat selisih mean pH saliva antara konsumsi permen propolis Apis mellifera dan permen blanko adalah 0,00527. Kesimpulan: Ada perbedaan status pH saliva sebelum dan sesudah konsumsi permen hisap propolis Apis mellifera (p<0,05).en_US
dc.description.abstractSaliva merupakan suatu cairan yang sangat komplek, yang bekerja sebagai buffer dan dapat membersihkan keadaan di dalam rongga mulut. Propolis merupakan sarang lebah madu yang mempunyai kandungan bioaktif seperti flavonoid yang berfungsi sebagai antibakteri dan antikanker. Tujuan penelitian: untuk mengetahui perbedaan status pH saliva sebelum dan sesudah konsumsi permen hisap propolis Apis mellifera. Metode penelitian: Penelitian eksperimental klinis dengan rancangan pretes-postes study yang menggunakan subjek penelitian manusia dengan di ukur pH saliva sebelum dan sesudah mengkonsumsi permen hisap propolis Apis mellifera menggunakan ph meter digital. Uji analisis statistik menggunakan uji paired sampel t-test. Hasil penelitian: Hasil uji analisis statistik menunjukkan terdapat selisih mean pH saliva antara konsumsi permen propolis Apis mellifera dan permen blanko adalah 0,00527. Kesimpulan: Ada perbedaan status pH saliva sebelum dan sesudah konsumsi permen hisap propolis Apis mellifera (p<0,05).en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPermen propolis, pH saliva, Apis melliferaen_US
dc.titlePERBEDAAN STATUS pH SALIVA SEBELUM DAN SESUDAH KONSUMSI PERMEN HISAP PROPOLIS Apis melliferaen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record