| dc.contributor.author | SAPUTRI, NOVITA DEWI | |
| dc.date.accessioned | 2018-03-26T06:20:00Z | |
| dc.date.available | 2018-03-26T06:20:00Z | |
| dc.date.issued | 2015-07-03 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18246 | |
| dc.description | Hipertensi merupakan salah satu penyebab morbiditas dan mortalitas paling
tinggi di seluruh dunia. Prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 25,8 %. Di
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kasus hipertensi pada pasien rawat
jalan Puskesmas masuk kedalam 10 besar penyakit dengan menempati urutan
ketiga setelah infeksi dan diare. Tingkat pengetahuan seseorang akan dapat
mempengaruhi pola pikir dan sikap terhadap sesuatu hal yang akhirnya akan
mempengaruhi kesehatannya. Tingkat pengetahuan yang kurang akan
memghambat pasien hipertensi untuk dapat mengatasi kekambuhan atau
melakukan pencegahan agar tidak terjadi komplikasi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui gambaran dan faktor yang berpengaruh terhadap tingkat
pengetahuan pasien hipertensi tentang hipertensi di Puskesmas Tegalrejo
Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan
cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta pada
bulan Februari 2015. Responden dalam penelitian ini sebanyak 34 orang.
Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuisioner dalam bentuk skala Guttman dengan
nilai benar 1 dan nilai salah 0. Kuisioner terdiri dari 16 pertanyaan dengan 5 kisi
pertanyaan meliputi pengertian, faktor resiko, gejala, komplikasi dan pengobatan.
Hasil penelitian didapatkan pasien hipertensi di Puskesmas Tegalrejo
Yogyakarta memiliki tingkat pengetahuan cukup sebesar 38,2 %, kurang sebesar
35,3 % dan baik sebesar 26,5 %. Faktor yang berpengaruh terhadap tingkat
pengetahuan pasien hipertensi di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta adalah
pendidikan dan pekerjaan. | en_US |
| dc.description.abstract | Hipertensi merupakan salah satu penyebab morbiditas dan mortalitas paling
tinggi di seluruh dunia. Prevalensi hipertensi di Indonesia mencapai 25,8 %. Di
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kasus hipertensi pada pasien rawat
jalan Puskesmas masuk kedalam 10 besar penyakit dengan menempati urutan
ketiga setelah infeksi dan diare. Tingkat pengetahuan seseorang akan dapat
mempengaruhi pola pikir dan sikap terhadap sesuatu hal yang akhirnya akan
mempengaruhi kesehatannya. Tingkat pengetahuan yang kurang akan
memghambat pasien hipertensi untuk dapat mengatasi kekambuhan atau
melakukan pencegahan agar tidak terjadi komplikasi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui gambaran dan faktor yang berpengaruh terhadap tingkat
pengetahuan pasien hipertensi tentang hipertensi di Puskesmas Tegalrejo
Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan
cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta pada
bulan Februari 2015. Responden dalam penelitian ini sebanyak 34 orang.
Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuisioner dalam bentuk skala Guttman dengan
nilai benar 1 dan nilai salah 0. Kuisioner terdiri dari 16 pertanyaan dengan 5 kisi
pertanyaan meliputi pengertian, faktor resiko, gejala, komplikasi dan pengobatan.
Hasil penelitian didapatkan pasien hipertensi di Puskesmas Tegalrejo
Yogyakarta memiliki tingkat pengetahuan cukup sebesar 38,2 %, kurang sebesar
35,3 % dan baik sebesar 26,5 %. Faktor yang berpengaruh terhadap tingkat
pengetahuan pasien hipertensi di Puskesmas Tegalrejo Yogyakarta adalah
pendidikan dan pekerjaan. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Tingkat pengetahuan, hipertensi, analisa pengaruh | en_US |
| dc.title | GAMBARAN DAN FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG HIPERTENSI PADA PASIEN HIPERTENSI DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
