Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorMUFIDAH, IFFAH AL
dc.date.accessioned2018-03-26T07:45:53Z
dc.date.available2018-03-26T07:45:53Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18255
dc.descriptionLatar Belakang : Ketidaklengkapan rekam medis menjadi salah satu masalah karena rekam medis merupakan satu-satunya catatan yang dapat memberikan info terinci tentang apa yang sudah terjadi selama pasien dirawat di rumah sakit. Kelengkapan pengisian rekam medis merupakan persyaratan untuk menentukan diagnosis. Kesesuaian diagnosis antar dokter sangat penting untuk ketepatan penanganan pasien. Tujuan penelitian yaitu menganalisis kelengkapan dan tingkat kesesuaian rekam medis antara dokter UGD dan DPJP anak. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Sampel penelitian rekam medis pasien anak bulan Januari-Juni 2015 sebanyak 96 rekam medis. Hasil : Hasil analisa deskriptif menunjukkan perbedaan kelengkapan dalam pengisian rekam medis antara dokter UGD dan DPJP anak. Dari 96 rekam medis yang menjadi sampel penelitian didapatkan hasil kelengkapan pengisian rekam medis dokter UGD sebesar 59,37%, sedangkan DPJP anak sebesar 29,16%. Berdasarkan aspek anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang didapatkan kelengkapan dokter UGD sebesar 40,50%, sedangkan DPJP anak sebesar 18,30%. Terdapat diagnosis yang berbeda sebanyak 12 rekam medis. Kesimpulan : Didapatkan hasil kelengkapan pengisian rekam medis dokter UGD lebih tinggi dibandingkan DPJP anak dan didapatkan ketidaksesuaian diagnosis.en_US
dc.description.abstractLatar Belakang : Ketidaklengkapan rekam medis menjadi salah satu masalah karena rekam medis merupakan satu-satunya catatan yang dapat memberikan info terinci tentang apa yang sudah terjadi selama pasien dirawat di rumah sakit. Kelengkapan pengisian rekam medis merupakan persyaratan untuk menentukan diagnosis. Kesesuaian diagnosis antar dokter sangat penting untuk ketepatan penanganan pasien. Tujuan penelitian yaitu menganalisis kelengkapan dan tingkat kesesuaian rekam medis antara dokter UGD dan DPJP anak. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah observasional deskriptif analitik dengan pendekatan studi cross sectional. Sampel penelitian rekam medis pasien anak bulan Januari-Juni 2015 sebanyak 96 rekam medis. Hasil : Hasil analisa deskriptif menunjukkan perbedaan kelengkapan dalam pengisian rekam medis antara dokter UGD dan DPJP anak. Dari 96 rekam medis yang menjadi sampel penelitian didapatkan hasil kelengkapan pengisian rekam medis dokter UGD sebesar 59,37%, sedangkan DPJP anak sebesar 29,16%. Berdasarkan aspek anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang didapatkan kelengkapan dokter UGD sebesar 40,50%, sedangkan DPJP anak sebesar 18,30%. Terdapat diagnosis yang berbeda sebanyak 12 rekam medis. Kesimpulan : Didapatkan hasil kelengkapan pengisian rekam medis dokter UGD lebih tinggi dibandingkan DPJP anak dan didapatkan ketidaksesuaian diagnosis.en_US
dc.publisherFAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectKelengkapan, rekam medis, kesesuaian diagnosisen_US
dc.titlei KARYA TULIS ILMIAH ANALISIS KELENGKAPAN DAN TINGKAT KESESUAIAN REKAM MEDIS PENILAIAN DOKTER UGD DAN PEMERIKSAAN AWAL DPJP PASIEN ANAK DI RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record