Show simple item record

dc.contributor.authorFAJAR, MUKTI
dc.date.accessioned2018-05-07T06:58:17Z
dc.date.available2018-05-07T06:58:17Z
dc.date.issued2013-09
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/18695
dc.description.abstractKebudayaan Nasional Indonesia secara hakiki terdiri dari semua budava yang terdapat dalam wilayah Republik lndonesia, Tanpa budaya-budaya itu tak ada Kebudayaan Nasilnal. Tetapi tidak berarti Kebudayaan Nasionol sekadar penjumlahan semua budaya lokal di seantero Nusantara, Kebudayan Nasional merupakan realitas, karena kesatuan nasional merupakan realitas Namun demikian, ada beberapa pendapat bahwa sesungguhnya Indonesia tidak memiliki kebudayaan nasional. Otentitas kebudayaan Nasional lndonesia itu perlu dipertanyakan kembali. Hal ini bisa dipahami karena sejarah arnal mula lndonesia adalah campuran dari berbagai etnik, agama, suku, bahasa. Dimana itu semua merupakan akulturasi budaya dari asing seperti Asia Cina,Melayu, Arab dan beberapa kebudayaan lokal. Sementara ada pendapat lain yang mengatakan, bahwa Indonesia tidak memiliki identitas budaya yang tunggal bukan berarti tidak memiliki jati diri. Tetapi dengan keanekaragaman budaya yang ada membuktikan bahzaa masyarakat lndonesia memiliki kualitas produksi budaya yang luar biasa, jika mengacu pada pengertian bahwa kebudayaan adalah hasil cipta manusia. lsu-isu ini menjadi menarik untuk dikaji dan dipertanyakan pula mengenai : (1)perlunya melakukan rekonsepsi arti kebudaysan Nasional, sehingga nkan lebih jelns eksistensinya (2) Pentingnya perlindtmgan hukuru dalam rnngka mempertahankan kebu d ay aan n asi onal ln donesi a. Tulisan ini dianalisis dengan pendekatan sosiologis dan normatif. Persoalan yang dikajirnemberikan simpulanyaitu : (L) KebudayaanNasional dapat disimpulkan sebagai budaya warisan leluhur yang sampai hari ini masih di lestarikan. Budaya nasional tidakperlulagi dilihat darimana asalnya tetapi dilihat dari substasi,orientasi dan fungsi. Selain itu budaya nasinal iuga merupakan budaya yang lahir dan berkembangan setelah sumpah pemuda 1928 atau proklamasi L945. Q) pentingnya perlintlungagankebudayaan nasional melalui mekanismeHak Cipta. Sebab seringkali kita tirlak menryedulikan folklor sebagai budaya sendiri, tetapi meniadi konflik ketika fiegara lair; ruengklim budaya tersebut. Oleh karena itu peraznatan perlindungan zoajib tlilakttkan dengan tents menerus melakukan kampanye dan publikasi agar diketahui dunia bahwu Negara Kesatuan Republik Indinesia memiliki keragaman budaya qang terus dijagn dan dilindungi.en_US
dc.publisherUMYen_US
dc.subjectKebudayaan Nasionalen_US
dc.subjectKonsep Kebudayaanen_US
dc.subjectPerlindungan Kebudayaanen_US
dc.titleREKONSEPSI DAN PERLINDUNGAN KEBUDAYAAN NASIONALen_US
dc.title.alternativePERSOALAN YURIDIKSI NKRI DAN KERAGAMAN PERADABANen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • JURNAL
    Berisi tulisan dosen dalam yang telah dimuat dalam jurnal nasional maupun internasional yang tidak diterbitkan oleh UMY. Diharapkan menambahkan link dari jurnal yang asli dalam diskripsinya.maupun internasional

Show simple item record