UJI POTENSI RHIZOBACTERI INDIGENOUS LAHAN PASIR VULKANIK MERAPI UNTUK DIKEMBANGKAN SEBAGAI PUPUK HAYATI DI LAHAN MARGINAL
dc.contributor.author | ASTUTI, AGUNG | |
dc.date.accessioned | 2016-09-15T02:48:02Z | |
dc.date.available | 2016-09-15T02:48:02Z | |
dc.date.issued | 2013-06-08 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/1898 | |
dc.description.abstract | Tujuan penelitian adalah menguji potensi empat isolat Rhizobacteri indigenous dari akar rumput di lahan pasir vulkanik Merapi, untuk dikembangkan sebagai pupuk hayati di lahan marginal atau keterbatasan air, meliputi ketahanan terhadap cekaman kekeringan, kemampuan melarutkan Phosphat, Fiksasi Nitrogen, Nitrifikasi dan Amonifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat MA, MB dan MD tahan terhadap cekaman osmotik hingga > 2,75 M NaCl, sedang isolat MC < 0,5 M NaCl. Untuk kemampuan melarutkan Phosphat, isolat MD lebih kuat dibanding dengan isolat MA dan MB, sedangkan isolat MC sangat rendah. Semua isolat tidak mampu memfiksasi Nitrogen, namun isolat MA dan MB kemampuan Nitrifikasinya sangat kuat dan mampu Amonifikasi daripada isolat MD dan isolat MC. Berdasarkan hasil uji potensi tersebut maka isolat Rhizobacteri MA, MB, MD indigenous lahan pasir vulkanik Merapi, selanjutnya akan diinokulasikan ke tanaman dengan tingkat cekaman kekeringan atau frekuensi irigasi. | en_US |
dc.description.sponsorship | HIBAH BERSAING DIRJEN DIKTI TAHUN 2013 | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN | en_US |
dc.subject | RHIZOBACTERI OSMOTOLERAN | en_US |
dc.subject | CEKAMAN KEKERINGAN | en_US |
dc.title | UJI POTENSI RHIZOBACTERI INDIGENOUS LAHAN PASIR VULKANIK MERAPI UNTUK DIKEMBANGKAN SEBAGAI PUPUK HAYATI DI LAHAN MARGINAL | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
SEMINAR
Berisi materi dosen (bukan sertifikat) yang dipresentasikan dalam seminar lokal, nasional maupun internasional diluar UMY, baik sebagai perserta Call for Paper, presenter, narasumber maupun keynote speaker.