dc.contributor.author | ANGGRAINI, ANALITA YOSSY | |
dc.date.accessioned | 2018-06-04T03:45:23Z | |
dc.date.available | 2018-06-04T03:45:23Z | |
dc.date.issued | 2018-05-09 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19507 | |
dc.description | Latar Belakang: Prevalensi hipertensi pada usia 18– 39 tahun sebanyak 7,3% dan akan meningkat bersamaan dengan meningkatnya usia. Data Riskesdas 2013 menunjukkan prevalensi hipertensi di Indonesia dari hasil pengukuran bahwa usia
≥ 18 tahun kejadian hipertensi sebesa 25,8%. Usia 18 tahun pada umumnya merupakan golongan pelajar atau mahasiswa.
Tujuan Penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi Faktor Risiko Hipertensi Yang Dapat Diubah Pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan cara mengisi kuisioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling yang berjumlah 94 responden dari empat prodi di Fakultas Teknik UMY. Analisis data yang digunakan adalah univariat.
Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukan bahwa persentase faktor risiko hipertensi yang dapat diubah pada mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang di kategorikan berisiko berdasarkan sub variabel faktor risiko hipertensi meliputi obesitas sebanyak 11,7 %, perilaku merokok adalah sebanyak 51,1%, konsumsi alkohol sebanyak 3,2%, stress sebanyak 91,5%, konsumsi kopi sebanyak 26,6 %, konsumsi makanan tinggi garam sebanyak 74,5% dan kebiasaan olahraga sebanyak 67,0%. Responden penelitian didominasi laki- laki dan berusia mayoritas 20 tahun.
Kesimpulan: Persentase faktor risiko hipertensi yang dapat diubah berdasarkan sub variable obesitas, konsumsi alkohol, konsumsi kopi sebagian besar responden dikategorikan tidak berisiko hipertensi. Sedangkan pada sub variabel merokok, stress, konsumsi makanan tinggi garam dan kebiasaan olahraga mayoritas responden dikategorikan berisiko hipertensi | en_US |
dc.description.abstract | Background: Prevalence of hypertension at the age of 18-39 years as much as 7.3% and will increase along with increasing age. Riskesdas 2013 data show the prevalence of hypertension in Indonesia from the measurement results that age ≥18 years incidence of hypertension sebesa 25.8%. Age 18 years in general is a group of students or students.
Research Objective: The purpose of this study was to identify hypertension risk factors that can be changed In Students Faculty of Engineering University of Muhammadiyah Yogyakarta.
Methodology: This research uses cross sectional method by filling out the questionnaire. Sampling technique using accidental sampling which amounted to 94 respondents from four study program at Faculty of Engineering UMY. The data analysis used is univariate.
Result: The results showed that the percentage of hypertension risk factors that can be changed in the students of Faculty of Engineering Muhammadiyah University of Yogyakarta based on the sub variable risk factor of hypertension respondents categorized risk of obesity as much as 11.7%, smoking behavior as much as 51.1%, alcohol consumption as much as 3.2 %, stress 91,5%, coffee consumption 26,6%, high salt food consumption 74,5% and habit of exercise 67,0%. The study respondents were predominantly male and were 20 years old.
Conclusion: The percentage of hypertension risk factors that can be changed based on sub variable of obesity, alcohol consumption, coffee consumption most of the respondents categorized no risk of hypertension. While the sub variable of smoking, stress, high salt food consumption and habit of exercise of respondents categorized risk of hypertension | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | Hypertension Risk Factors, Student. Faktor Risiko Hipertensi, Mahasiswa | en_US |
dc.title | IDENTIFIKASI FAKTOR RISIKO HIPERTENSI YANG DAPAT DIUBAH PADA MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
038 | en_US |