Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorPRAMESTY, PUKIS AYU
dc.date.accessioned2018-06-05T02:52:11Z
dc.date.available2018-06-05T02:52:11Z
dc.date.issued2018-04-20
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19586
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kecurangan laporan keuangan dengan menggunakan model fraud diamond. Proksi yang digunakan dalam penelitian ini adalah financial stability, external pressure, financial target, ineffective monitoring, kualitas audit eksternal, change in auditor dan perubahan direksi. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Data sekunder berasal dari daftar perusahaan yang terkena sanksi dan kasus Otorisasi Jasa Keuangan (OJK) dan laporan tahunan perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2011-2015. Metode pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Penelitian ini menggunakan 840 sampel dari 120 perusahaan. Penelitian ini menggunakan alat statistik regresi logistik karena variabel terikatnya adalah variabel dummy (non metrik), sedangkan variabel independennya adalah variabel metrik dan non metrik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa financial stability, external pressure, financial target, kualitas audit eksternal, change in auidtor, dan perubahan direksi tidak mempengaruhi kecurangan laporan keuangan. Sedangkan ineffective monitoring memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan.en_US
dc.description.abstractThis study aims to analyze the factors that affect the financial statements fraud by using the fraud diamond model. Proxies used in this study are financial stability, external pressure, financial targets, ineffective monitoring, external audit quality, change in auditors and direction changes. The research was conducted using quantitative method using secondary data. The secondary data comes from the list of companies subject to sanctions and cases of the Otorisasi Jasa Keuangan (OJK) and the annual report of public companies listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) during the period 2011-2015. Sample selection method used was purposive sampling to the sample in accordance with the required criteria. This study uses 840 samples of 120 companies. The research uses logistic regression statistical tools because the dependent variable was dummy variable (non metric), while the independent variable was metric and non metric variable. The test results show that financial stability, external pressure, financial target, external audit quality, change in auditor, and change of directors do not influence financial statement fraud. While ineffective monitoring has a significant positive effect on financial statement fraud.en_US
dc.publisherFE UMYen_US
dc.subjectfinancial statement fraud, financial stability, external pressure, financial targets, ineffective monitoring, external audit quality, change in auditors, change of directors. financial statement fraud, financial stability, external pressure, financial target, ineffective monitoring, kualitas audit eksternal, change in auditor, perubahan direksien_US
dc.titleANALISIS FRAUD DIAMOND DALAM MENDETEKSI FINANCIAL STATEMENT FRAUDen_US
dc.title.alternative(STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2015)en_US
dc.typeThesis SKR FEB 166en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record