| dc.contributor.advisor | UTAMI, YULI | |
| dc.contributor.author | PRASETYO, SUTANTO | |
| dc.date.accessioned | 2018-07-09T03:03:47Z | |
| dc.date.available | 2018-07-09T03:03:47Z | |
| dc.date.issued | 2018-05-08 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/19963 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan usaha pedagang sebelum dan sesudah menerima pembiayaan dari BMT Bina Ihsanul Fikri Yogyakarta yang diukur oleh indikator: modal penjualan, jumlah barang terjual, omset penjualan, jumlah tenaga kerja dan jumlah pelanggan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah pedagang yang menggunakan pembiayaan di BMT Bina Ihsanul Fikri Yogyakarta. Dalam penelitian ini sampel berjumlah 40 orang yang dipilih berdasarkan metode purposive sampling. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan wawancara. Alat analisis yang digunakan adalah metode analisis non-parametik Uji Pangkat Tanda Wilcoxon. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa ada perbedaan pada indikator modal penjualan, jumlah barang terjual, dan omset penjualan sebelum dan sesudah menerima pembiayaan. Hal ini disebabkan terjadi peningkatan besaran rata-rata nilai indikator tersebut setelah menerima pembiayaan dan diperoleh hasil Uji Pangkat Tanda Wilcoxon dengan nilai Asymp Sig. sebesar 0,000 (0,000<0,005). Untuk indikator jumlah tenaga kerja tidak terdapat perbedaan antara sebelum dan sesudah menerima pembiayaan. Hal ini disebabkan sebagian besar rata-rata pelaku UMKM tidak memerlukan tambahan tenaga kerja untuk menjalankan usahanya karena memiliki cakupan usaha yang kecil. Sementara itu, jumlah pelanggan tidak mengalami perbedaan karena pembiayaan tidak mampu mengubah preferensi masyarakat untuk membeli produk dalam jangka waktu yang singkat. Hasil Uji Pangkat Tanda Wilcoxon untuk jumlah tenaga kerja diperoleh Asymp Sig. sebesar 0,157 (0,157>0,05), sedangkan untuk jumlah pelanggan sebesar 0,066 (0,066>0,05). | en_US |
| dc.description.abstract | This study aims to analyze the development of merchants business of BMT’s partnership before and after financing at islamic microfinance institution on BMT Bina Ihsanul Fikri Yogyakarta based on the indicators of: sales capital, number of goods sold, sales income, number of employees and number of customers.This research was quantitive descriptive study. The subject in this study was the merchants, who receiving financing from BMT Bina Ihsanul Fikri Yogyakarta. This study, used 40 respondents that were selected using purposive sampling. The data collecting technique were a questionnaire and interview. Analysis tool used in this study is the Wilcoxon signed rank test. The results indicated that there were differences in the indicators such as sales capital, number of goods sold, and sales income between before and after receiving financing. It caused the average of indicators increasing after financing and the result of Wilcoxon signed rank test obtained Asymp Sig. of 0,000 (0,000<0,05) for each indicators. For the number of employees and number of customers showed no difference between before and after financing. The small and medium enterpreneurs didn’t require additional employees to run the business because it has small coverage. Meanwhile, for the number of customers there was no difference because the financing didn’t change the public preference to buying the product in a short time. The results of Wilcoxon signed rank test for the number of employees obtained Asymp Sig. of 0,157 (0,157>0,05), while for the number of cuctomers obtained Asymp Sig. of 0,066 (0,066>0,05). | en_US |
| dc.publisher | FACULTY OF ECONOMICS AND BUSINESS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Financing, Merchants Business Development, BMT. Pembiayaan, Perkembangan Usaha Pedagang, BMT. | en_US |
| dc.title | ANALISIS PERKEMBANGAN USAHA PEDAGANG NASABAH BAITUL MAAL WA TAMWIL (BMT) BINA IHSANUL FIKRI YOGYAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FEB
423 | en_US |
