Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisor
dc.contributor.authorLASODI, DIDIK FAHMY
dc.date.accessioned2018-08-23T05:47:09Z
dc.date.available2018-08-23T05:47:09Z
dc.date.issued2018
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20753
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya pengaruh variabel beban kerja, kompetensi, pengalaman audit, independensi auditor dan religiusitas terhadap variabel kemampuan auditor mendeteksi kecurangan di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di BPKP Perwakilan DIY. Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode sampel purposive sampling. Adapun kriteria-kriteria yang ditetapkan yaitu auditor yang telah melakukan proses audit minimal tiga kali dan telah bekerja dalam kurun waktu minimal 1 tahun. Data yang digunakan yaitu data primer melalui pengisian kuesioner yang dibagikan kepada 50 orang auditor BPKP dan hanya 31 kuesioner yang layak digunakan untuk analisis data. Selanjutnya, penelitian ini menggunakan metode analisis data yaitu analisis regresi linear berganda, uji t dan uji F. Adapun analisis data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh beban kerja dan religiusitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan. Akan tetapi, variabel kompetensi, pengalaman audit dan independensi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Selanjutnya, hasil koefisien determinasi R2 dari variabel-variabel independen sebesar 66,4 % mampu menjelaskan kemampuan mendeteksi kecurangan, sementara 33,6 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya pengaruh variabel beban kerja, kompetensi, pengalaman audit, independensi auditor dan religiusitas terhadap variabel kemampuan auditor mendeteksi kecurangan di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah auditor yang bekerja di BPKP Perwakilan DIY. Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode sampel purposive sampling. Adapun kriteria-kriteria yang ditetapkan yaitu auditor yang telah melakukan proses audit minimal tiga kali dan telah bekerja dalam kurun waktu minimal 1 tahun. Data yang digunakan yaitu data primer melalui pengisian kuesioner yang dibagikan kepada 50 orang auditor BPKP dan hanya 31 kuesioner yang layak digunakan untuk analisis data. Selanjutnya, penelitian ini menggunakan metode analisis data yaitu analisis regresi linear berganda, uji t dan uji F. Adapun analisis data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh beban kerja dan religiusitas tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan. Akan tetapi, variabel kompetensi, pengalaman audit dan independensi auditor berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Selanjutnya, hasil koefisien determinasi R2 dari variabel-variabel independen sebesar 66,4 % mampu menjelaskan kemampuan mendeteksi kecurangan, sementara 33,6 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.en_US
dc.publisherFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectBeban kerja, Kompetensi, Pengalaman Audit, Independensi Auditor, Religiusitas, Kemampuan Auditor Mendeteksi Kecurangan.en_US
dc.titlePENGARUH BEBAN KERJA, KOMPETENSI, PENGALAMAN AUDIT, INDEPENDENSI AUDITOR DAN RELIGIUSITAS TERHADAP KEMAMPUAN AUDITOR MENDETEKSI KECURANGANen_US
dc.typeThesis SKR FEB 408en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record