| dc.contributor.author | ANNISA, RULLY | |
| dc.date.accessioned | 2018-08-27T02:56:12Z | |
| dc.date.available | 2018-08-27T02:56:12Z | |
| dc.date.issued | 2018-08-27 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/20834 | |
| dc.description | Latar Belakang: Perilaku Profesional merupakan salah satu kompetensi yang harus
dicapai oleh mahasiswa selama proses pembelajaran. Perilaku ini memiliki tiga
aspek aktivitas yang harus dilakukan sebagai tenaga kesehatan dengan bobot yang
sama, yaitu: kognitif, psikomotor, dan soft skill atau professional behaviours.
Tujuan penelitian: Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan professional
behaviours mahasiswa tingkat II program studi DIII keperawatan AKPER YKY
pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol setelah pelatihan self-management.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksprimen
semu, yang melibatkan mahasiswa. Dengan Rancangan Quasy Experiment
Nonequivalent Control Group Design, menggunakan Incidental Sampling dengan
responden berjumlah 72 mahasiswa aktif. Data dikumpulkan menggunakan
kuesioner Shieffietd Peer Review Assessment (SPRAT) berskala likert. Teknik
analisis yang digunakan adalah Paired t-Test dan Independent t-Test.
Hasil Penelitian: Hasil uji Paired t Test menunjukkan nilai p=0,028 pada
kelompok intervensi dan nilai p=0,920 pada kelompok kontrol. Sedangkan
hasil uji Independent t Test menunjukkan nilai p=0,643 (dimana p>0,05).
Kesimpulan: Hasil uji Paired t Test menyimpulkan terdapat perbedaan signifikan
setelah perlakuan pada kelompok intervensi sedangkan pada kelompok kontrol tidak
terdapat perbedaan signifikan antara nilai pre dan post professional behaviours. Dan
hasil uji Independent t Test menyimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan
antara nilai pre dan post professional behaviours antara kelompok intervensi dan
kelompok kontrol setelah pelatihan self management. | en_US |
| dc.description.abstract | Latar Belakang: Perilaku Profesional merupakan salah satu kompetensi yang harus
dicapai oleh mahasiswa selama proses pembelajaran. Perilaku ini memiliki tiga
aspek aktivitas yang harus dilakukan sebagai tenaga kesehatan dengan bobot yang
sama, yaitu: kognitif, psikomotor, dan soft skill atau professional behaviours.
Tujuan penelitian: Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan professional
behaviours mahasiswa tingkat II program studi DIII keperawatan AKPER YKY
pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol setelah pelatihan self-management.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksprimen
semu, yang melibatkan mahasiswa. Dengan Rancangan Quasy Experiment
Nonequivalent Control Group Design, menggunakan Incidental Sampling dengan
responden berjumlah 72 mahasiswa aktif. Data dikumpulkan menggunakan
kuesioner Shieffietd Peer Review Assessment (SPRAT) berskala likert. Teknik
analisis yang digunakan adalah Paired t-Test dan Independent t-Test.
Hasil Penelitian: Hasil uji Paired t Test menunjukkan nilai p=0,028 pada
kelompok intervensi dan nilai p=0,920 pada kelompok kontrol. Sedangkan
hasil uji Independent t Test menunjukkan nilai p=0,643 (dimana p>0,05).
Kesimpulan: Hasil uji Paired t Test menyimpulkan terdapat perbedaan signifikan
setelah perlakuan pada kelompok intervensi sedangkan pada kelompok kontrol tidak
terdapat perbedaan signifikan antara nilai pre dan post professional behaviours. Dan
hasil uji Independent t Test menyimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan
antara nilai pre dan post professional behaviours antara kelompok intervensi dan
kelompok kontrol setelah pelatihan self management. | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | MKEP UMY | en_US |
| dc.subject | SELF MANAGEMENT | en_US |
| dc.subject | PROFESSIONAL BEHAVIOURS | en_US |
| dc.subject | MAHASISWA KEPERAWATAN | en_US |
| dc.title | STRATEGI SELF MANAGEMENT UNTUK MENINGKATKAN PROFESSIONAL BEHAVIORS PADA MAHASISWA TINGKAT II DIII KEPERAWATAN AKPER YAYASAN KEPERAWATAN YOGYAKARTA | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
