dc.contributor.author | SALEH, AKBAR DAIFA VARANT | |
dc.date.accessioned | 2018-09-07T02:13:27Z | |
dc.date.available | 2018-09-07T02:13:27Z | |
dc.date.issued | 2018-09-01 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21101 | |
dc.description | Latar Belakang: Perawatan ortodontik lepasan adalah perawatan yang dimana
dapat memberikan keuntungan pada pasien karena dapat mudah untuk disesuaikan
pada rongga mulut. Pada umumnya terdapat 5 tipe dari logam kawat stainless
steel salah satunya adalah tipe kawat austenitic adalah AISI 304 merupakan basis
logam yang berisi 18% - 20% kromium, 8% - 12% nikel, dan dengan maksimum
0,08% karbon. Properti mekanik pada kawat ortodontik dapat terpengaruhi oleh
berbagai sebab, salah satunya pengaruh dari pH saliva. Korosi kawat stainless
steel dalam rongga mulut dapat mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas
kawat karena elastisitasnya berkurang dan deformasi permanen dari bahan kawat
tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengatahui Pengaruh pH saliva
terhadap kekuatan daya lenting kawat ortodontik lepasan stainless steel tipe
austenitic
Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium.
Data dikumpulkan dari 35 kawat ortodontik lepasan stainless steel jenis austenitic
yang akan dibagi dalam 7 kelompok berdasarkan pH saliva yang berkisar dari 6 -
10 pH saliva dan akan dipanaskan pada oven dengan metode sterilisasi panas
kering, direndam dalam pH saliva selama tiga minggu. Uji kekuatan daya lenting
dilakukan dengan Pearson Panke Equipment LTD, dengan menekan tombol dan
melakukan pemuatan dan pelepasam kompresi. Analisis statistik menggunakan
One Way Anova Test. Namun sebelum data yang diperoleh dari hasil penelitian
diuji normalitas dan homogenitas terlebih dahulu.
Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada nilai signifikansi dari 5
kelompok menunjukkan p <0,05 dan 1 kelompok lainnya dengan p> 0,05. Bahwa
dalam kelompok yang menunjukkan hasil p = 0,136 (p> 0,05) adalah sekelompok
kawat yang memiliki kemampuan perbedaan daya lenting yang kecil atau
mendekati perbedaan daya lenting pada kelompok pH normal.
Kesimpulan: Terdapat pengaruh pH saliva terhadap perbedaan sifat daya lenting
pada material kawat ortodontik lepasan stainless steel tipe austenitic yang dimana
memberikan perbedaan paa bentuk kawat. | en_US |
dc.description.abstract | Background: Removable orthodontic treatment is a treatment which can benefit
the patient because it can be easily adjusted to the oral cavity. In general there
are 5 types of stainless steel wire one of them is austenitic wire type one of which
is AISI 304 is a metal base containing 18% - 20% chromium, 8% - 12% nickel,
and with a maximum of 0.08% carbon. Mechanical properties of orthodontic
wires can be affected by various reasons, one of which is the effect of salivary pH.
Corrosion of stainless steel wire in the oral cavity can result in a decrease in the
quality of the wire because of its reduced elasticity and permanent deformation of
the wire material. The purpose of this research is to knowing the influence of
salivary ph toward resilience strength of removable orthodontic stainless steel
wire type austenitic.
Method: This research is a laboratory experimental research. Data were
collected from 35 removable orthodontic stainless steel wire type austenitic that
will be devided in 7 group Berdasarkan on salivary pH which is range from 6 –
10 salivary pH and will be heated on the oven by dry heat sterilization method,
soaked in saliva pH for three weeks. The resilience strength test was conducted
with Pearson Panke Equipment LTD, by pressing the button and perform a
loading and unloading compression. Statistikal analysis using One Way Anova
Test. But before the data obtained from the research results were tested for
normality and homogeneity first.
Results: The results of this study showed that on the significance value of the 5
groups shows p <0.05 and 1 other group with p> 0.05. That in the group that
showed results of p = 0.136 (p> 0.05) was a group of wires that had the ability to
change small resilience or approach changes in resilience in the normal pH
group.
Conclusion: There is an effect of salivary pH on changes in the properties of
resilience in austenitic type stainless steel orthodontic wire material which is
result on the deformation of orthodontic wire. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | Removable orthodontic wire, Stainless steel, Salivary pH, Resilience strength. Kawat ortodontik lepasan, Stainless Steel, pH saliva, Daya lenting | en_US |
dc.title | PENGARUH PH SALIVA TERHADAP KEKUATAN DAYA LENTING KAWAT ORTODONTIK LEPASAN STAINLESS STEEL TIPE AUSTENITIC | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FKIK
324 | en_US |