dc.contributor.advisor | AZIZ, ZUHDAN | |
dc.contributor.author | MARHAENDRO, PERDANI FITRYANA TEGAR | |
dc.date.accessioned | 2018-09-07T06:43:01Z | |
dc.date.available | 2018-09-07T06:43:01Z | |
dc.date.issued | 2018 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21116 | |
dc.description | Terpilihnya Donald Trump hingga kebijakan publik yang dibuat oleh Donald Trump kini tengah menjadi perbincangan panas di kalangan masyarakat. Tidak hanya masyarakat yang menyuarakan pendapat mereka melalui aksi protes, para musisi pun turut menyuarakan pendapat mereka mengenai kebijakan publik Donald Trump melalui karya mereka, seperti video klip “Walk On Water” karya Thirty Seconds To Mars, video klip “Back In The USA” karya Green Day dan lyric video “Troubled Times” karya Green Day.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap representasi kritik terhadap kebijakan publik Donald Trump yang tersembunyi pada potongan adegan dalam musik video. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan teori semiotika Roland Barthes.
Hasil analisis pada potongan gambar tersebut menunjukkan bahwa kebijakan publik Donald Trump yang dibuat oleh Donald Trump memunculkan kekhawatiran masyarakat, karena kebijakan publik tersebut sangat berbanding terbalik dengan fakta-fakta yang ada di lapangan. | en_US |
dc.description.abstract | Terpilihnya Donald Trump hingga kebijakan publik yang dibuat oleh Donald Trump kini tengah menjadi perbincangan panas di kalangan masyarakat. Tidak hanya masyarakat yang menyuarakan pendapat mereka melalui aksi protes, para musisi pun turut menyuarakan pendapat mereka mengenai kebijakan publik Donald Trump melalui karya mereka, seperti video klip “Walk On Water” karya Thirty Seconds To Mars, video klip “Back In The USA” karya Green Day dan lyric video “Troubled Times” karya Green Day.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap representasi kritik terhadap kebijakan publik Donald Trump yang tersembunyi pada potongan adegan dalam musik video. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan teori semiotika Roland Barthes.
Hasil analisis pada potongan gambar tersebut menunjukkan bahwa kebijakan publik Donald Trump yang dibuat oleh Donald Trump memunculkan kekhawatiran masyarakat, karena kebijakan publik tersebut sangat berbanding terbalik dengan fakta-fakta yang ada di lapangan. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Representasi, Semiotika, Kritik, Kebijakan Publik, Donald Trump | en_US |
dc.title | REPRESENTASI KRITIK KEBIJAKAN PUBLIK DONALD TRUMP DALAM MUSIK VIDEO | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FISIP
588 | en_US |