dc.contributor.advisor | FAJRIN, HANIFAH RAHMI | |
dc.contributor.advisor | SUPRIYADI, KUAT | |
dc.contributor.author | MAUHENDRA, PERDANADITHYA | |
dc.date.accessioned | 2018-09-14T01:54:54Z | |
dc.date.available | 2018-09-14T01:54:54Z | |
dc.date.issued | 2018-06-05 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21238 | |
dc.description | Jarum suntik merupakan alat yang paling sering digunakan sehingga menyumbang persentase yang sangat besar dalam limbah medis, karena limbah medis berupa jarum suntik dapat menularkan virus HIV/AIDS dari jarum suntik tersebut. Oleh karena itu penulis akan membuat alat penghancur jarum suntik dengan saklar otomatis untuk mengolah atau menhancurkan limbah jarum suntik menjadi debu. Alat penghancur jarum suntik ini terdiri atas motor dan sensor optocoupler. Ketika alat dihidupkan, PLN akan mengalirkan arus listrik ke power supply, dimana sebagai penyuplai tegangan untuk semua rangkaian. Ketika jarum suntik dimasukan ke lubang penghancur, maka sensor akan mendeteksi jarum suntik dan driver motor akan hidup dan menggerakkan motor serta penghancur untuk menghancurkan jarum suntik tersebut. Ketika jarum suntik telah hancur, maka motor akan berhenti dan proses penghancuran berhenti. Dari hasil pengujian, penulis melakukan beberapa pengujian pada tegangan output sensor optocoupler dan pengujian pada tegangan input motor, kecepatan motor, waktu penghancuran, hasil penghancuran. Pada hasil pengujian tegangan output sensor optocoupler didapatkan tegangan sebesar 1,1 Volt untuk dalam keadaan saturasi dan untuk keadaan cut off sensor menghasilkan tegangan 165 mV. Sedangkan pada hasil pengujian yang selanjutnya, kecepatan motor tertinggi sebesar 10.332 Rpm yaitu dengan tegangan input 230 VAC dengan waktu penghancuran selama 3 s dan hasil penghancuran berupa debu. Pada kecepatan tertinggi ini merupakan waktu penghancuran tercepat pada proses penghancuran. Semakin tinggi kecepatan motor AC, maka semakin cepat proses penghancuran jarum suntik. Hasil penghancuran jarum suntik ini berupa debu. | en_US |
dc.description.abstract | Jarum suntik merupakan alat yang paling sering digunakan sehingga menyumbang persentase yang sangat besar dalam limbah medis, karena limbah medis berupa jarum suntik dapat menularkan virus HIV/AIDS dari jarum suntik tersebut. Oleh karena itu penulis akan membuat alat penghancur jarum suntik dengan saklar otomatis untuk mengolah atau menhancurkan limbah jarum suntik menjadi debu. Alat penghancur jarum suntik ini terdiri atas motor dan sensor optocoupler. Ketika alat dihidupkan, PLN akan mengalirkan arus listrik ke power supply, dimana sebagai penyuplai tegangan untuk semua rangkaian. Ketika jarum suntik dimasukan ke lubang penghancur, maka sensor akan mendeteksi jarum suntik dan driver motor akan hidup dan menggerakkan motor serta penghancur untuk menghancurkan jarum suntik tersebut. Ketika jarum suntik telah hancur, maka motor akan berhenti dan proses penghancuran berhenti. Dari hasil pengujian, penulis melakukan beberapa pengujian pada tegangan output sensor optocoupler dan pengujian pada tegangan input motor, kecepatan motor, waktu penghancuran, hasil penghancuran. Pada hasil pengujian tegangan output sensor optocoupler didapatkan tegangan sebesar 1,1 Volt untuk dalam keadaan saturasi dan untuk keadaan cut off sensor menghasilkan tegangan 165 mV. Sedangkan pada hasil pengujian yang selanjutnya, kecepatan motor tertinggi sebesar 10.332 Rpm yaitu dengan tegangan input 230 VAC dengan waktu penghancuran selama 3 s dan hasil penghancuran berupa debu. Pada kecepatan tertinggi ini merupakan waktu penghancuran tercepat pada proses penghancuran. Semakin tinggi kecepatan motor AC, maka semakin cepat proses penghancuran jarum suntik. Hasil penghancuran jarum suntik ini berupa debu. | en_US |
dc.publisher | PROGRAM VOKASI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Jarum Suntik, Sensor Optocoupler, Motor, Needle Syringe Destroyer. | en_US |
dc.title | NEEDLE SYRINGE DESTROYER DENGAN SAKLAR OTOMATIS | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
VOK
112 | en_US |