dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | BASOR, MUHAMMAD NUR ILHAMI | |
dc.date.accessioned | 2018-09-28T06:13:03Z | |
dc.date.available | 2018-09-28T06:13:03Z | |
dc.date.issued | 2018 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21596 | |
dc.description | Penelitian ini menarasikan mengenai strategi pengembangan kepariwisataan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam upayanya untuk mengembangkan kepariwisataan di Kabupaten Jepara.
Fokus dalam penelitian ini adalah strategi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara. Dalam upaya mencari strategi pengembangan kepariwisataan dilakukan dengan menggunakan metode analisis SWOT, karena dengan menggunakan metode analisis SWOT dapat diketahui beberapa faktor dalam melakukan atau merencanakan strategi yang akan ditentukan yaitu terdiri dari identifikasi faktor internal dan identifikasi faktor eksternal. Identifikasi faktor internal terdiri dari kekuatan dan kelemahan sedangkan identifikasi faktor eksternal terdiri dari peluang dan ancaman.
Hasil dari penelitian ini adalah diperolehnya 6 kekuatan, 3 kelemahan, 4 peluang, dan 3 ancaman yang dimiliki oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam melakukan perencanaan strategi kepariwisataan. Setelah diperoleh beberapa indikator tersebut kemudian dilakukan perencanaan strategi menggunakan matriks analisis SWOT sesuai dengan metode yang berlaku yaitu menggunakan strategi S-O (Strengths/kekuatan-Opportunities/peluang), strategi S-T (Strengths/ kekuatan–Threats /ancaman), strategi W-O (weaknesses/ kelemahan-Opportunities/ peluang), dan strategi W-T (Weaknesses/ kelamahan-Treats/ ancaman). Setelah dilakukan beberapa metode tersebut diperolehlah 11 strategi pengembangan kepariwisataan yang diambil oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam upaya melakukan pengembangan kepariwisataan di Kabupaten Jepara. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini menarasikan mengenai strategi pengembangan kepariwisataan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam upayanya untuk mengembangkan kepariwisataan di Kabupaten Jepara.
Fokus dalam penelitian ini adalah strategi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara. Dalam upaya mencari strategi pengembangan kepariwisataan dilakukan dengan menggunakan metode analisis SWOT, karena dengan menggunakan metode analisis SWOT dapat diketahui beberapa faktor dalam melakukan atau merencanakan strategi yang akan ditentukan yaitu terdiri dari identifikasi faktor internal dan identifikasi faktor eksternal. Identifikasi faktor internal terdiri dari kekuatan dan kelemahan sedangkan identifikasi faktor eksternal terdiri dari peluang dan ancaman.
Hasil dari penelitian ini adalah diperolehnya 6 kekuatan, 3 kelemahan, 4 peluang, dan 3 ancaman yang dimiliki oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam melakukan perencanaan strategi kepariwisataan. Setelah diperoleh beberapa indikator tersebut kemudian dilakukan perencanaan strategi menggunakan matriks analisis SWOT sesuai dengan metode yang berlaku yaitu menggunakan strategi S-O (Strengths/kekuatan-Opportunities/peluang), strategi S-T (Strengths/ kekuatan–Threats /ancaman), strategi W-O (weaknesses/ kelemahan-Opportunities/ peluang), dan strategi W-T (Weaknesses/ kelamahan-Treats/ ancaman). Setelah dilakukan beberapa metode tersebut diperolehlah 11 strategi pengembangan kepariwisataan yang diambil oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara dalam upaya melakukan pengembangan kepariwisataan di Kabupaten Jepara. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Strategi, Manajemen Strategi, Analisis SWOT, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. | en_US |
dc.title | STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA DAERAH KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017 | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FISIP
548 | en_US |