| dc.contributor.advisor | SHULCHAN, MUHAMMAD | |
| dc.contributor.author | PRADIKA, VICKA NANDA | |
| dc.date.accessioned | 2018-10-10T01:36:53Z | |
| dc.date.available | 2018-10-10T01:36:53Z | |
| dc.date.issued | 2018-07-24 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/21979 | |
| dc.description | Latar Belakang : Perawatan ortodontik bertujuan memperbaiki gigi geligi untuk
memperoleh oklusi yang optimal dengan adaptasi fisiologis dan fungsi
pengunyahan yang baik, serta perbaikan estetis wajah. Perawatan ortodonti
khususnya pemakaian pesawat ortodonti cekat dapat memberikan dampak berupa
perubahan lingkungan rongga mulut dan komposisi flora rongga mulut,
peningkatan jumlah plak yang dapat menyebabkan karies gigi dan gingivitis,
sebagai akibat sulitnya prosedur kebersihan mulut pada pasien.
Tujuan Penelitian:. Mengetahui perbedaan indeks OHI-S antara mahasiswa dan
mahasiswi pengguna alat ortodontik cekat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Metode Penelitian: Jenis penelitian yang dilakukan adalah observasional analitik,
dengan desain penelitian cross sectional. Subyek pada penelitian ini adalah
mahasiswa dan mahasiswi aktif Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan
2017 yang menggunakan alat ortodontik cekat selama 1 sampai 2 tahun.
Kemudian teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling
yakni dengan teknik total sampling.
Hasil Penelitian: Responden perempuan dengan indeks OHI-S kriteria baik
sebanyak 8 responden , dengan kriteria sedang 5 responden , dan tidak ada
satupun dengan kriteria buruk, responden laki-laki dengan kriteria baik sebayak 2
responden, kriteria sedang sebanyak 7 responden, dan dengan kriteria buruk
sebanyak 1 responden. sehingga terdapat keterkaitan antara indeks OHI-S
pengguna alat ortodontik cekat terhadap jenis kelamin.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang signifikan antara indeks OHI-S pada
mahasiswa dan mahasiswi. | en_US |
| dc.description.abstract | Background: Orthodontic treatment aims to improve teeth to obtain optimal
occlusion with good physiological adaptation and mastication function, as well as
facial aesthetic improvement. Orthodontic treatment, especially the use of fixed
orthodontic planes can have an impact of changes in the oral environment and oral
flora composition, an increase in the number of plaques that can cause dental
caries and gingivitis, as a result of the difficulty of oral hygiene procedures in
patients.
Objective: Know the difference of OHI-S index between man and woman of
fixed orthodontic appliance device at Faculty of Social and Political Sciences
Muhammadiyah University of Yogyakarta.
Method: The type of research conducted was analytic observational, with cross
sectional study design. The subjects in this study were active students of the
Faculty of Social and Political Sciences force 2017 who used a fixed orthodontic
appliance for 1 to 2 years. Then the sampling technique used is non probability
sampling that is with total sampling technique.
Results: Respondents of women with OHI-S index of good criteria were 8
respondents, with moderate criteria 5 respondents, and none with bad criteria,
male respondents with good criteria 2 respondents, moderate criteria 7
respondents, and with bad criteria 1 respondent. so there is a correlation between
the OHI-S index of fixed orthodontic appliance to gender.
Conclusion: There is a significant difference between the OHI-S index in man and
woman. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | User of fixed orthodontic appliance, gender, OHI-S index. | en_US |
| dc.title | PERBEDAAN STATUS OHI-S (Oral Hygine Index Simplified) PENGGUNA ORTODONTIK CEKAT ANTARA MAHASISWA DAN MAHASISWI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UMY 2017 | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FKIK
234 | en_US |
