Show simple item record

dc.contributor.advisorHASAN, YUSUF A.
dc.contributor.authorUMAM, KHOIRUL
dc.date.accessioned2018-10-15T02:12:40Z
dc.date.available2018-10-15T02:12:40Z
dc.date.issued2017-12-05
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22072
dc.descriptionKarakter merupakan modal utama bagi seorang anak untuk menjalani kehidupan di masa depan, baiknya suatu bangsa dapat dilihat dari karakter pemuda bangsa tersebut. Pendidikan dalam keluarga sangat penting dalam membangun karakter anak, karena orangtua merupakan guru pertama dan rumah merupakan sekolahan pertama bagi anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran orangtua dalam membangun karakter anak menurut Hamka dan untuk mengetahui nilai-nilai karakter apa saja yang dibangun oleh Hamka kepada anak-anaknya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan termasuk jenis penelitian kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini bersandarkan kepada sumber primer dan didukung oleh beberapa sumber-sumber sekunder baik itu dalam bentuk catatan, jurnal, buku, dan dokumentasi lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orangtua dalam membangun karakter anak tidak cukup dengan memberi nasehat saja, melainkan orangtua itu juga harus bisa menjadi: 1) Modelling, 2) Mentoring, 3) Organizing, dan 4) Teaching. Nilai-nilai karakter anak hendaknya dibangun sejak kecil, adapun beberapa nilai karakter dasar dan sangat penting bagi kehidupan anak yang harus dimiliki oleh anak adalah sebagai berikut keimanan, tanggung jawab, disiplin, rendah hati, jujur, dan santun. Dalam mendidik anak diperlukan ketegasan bukan kekerasan, dan pendidikan paling utama yang harus ditanamkan dalam diri anak adalah ketaqwaan, karena dengan ketakwaan karakter anak terlindungi dari perbuatan yang dapat merusak karakter anak.en_US
dc.description.abstractKarakter merupakan modal utama bagi seorang anak untuk menjalani kehidupan di masa depan, baiknya suatu bangsa dapat dilihat dari karakter pemuda bangsa tersebut. Pendidikan dalam keluarga sangat penting dalam membangun karakter anak, karena orangtua merupakan guru pertama dan rumah merupakan sekolahan pertama bagi anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran orangtua dalam membangun karakter anak menurut Hamka dan untuk mengetahui nilai-nilai karakter apa saja yang dibangun oleh Hamka kepada anak-anaknya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan termasuk jenis penelitian kepustakaan (library research). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini bersandarkan kepada sumber primer dan didukung oleh beberapa sumber-sumber sekunder baik itu dalam bentuk catatan, jurnal, buku, dan dokumentasi lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran orangtua dalam membangun karakter anak tidak cukup dengan memberi nasehat saja, melainkan orangtua itu juga harus bisa menjadi: 1) Modelling, 2) Mentoring, 3) Organizing, dan 4) Teaching. Nilai-nilai karakter anak hendaknya dibangun sejak kecil, adapun beberapa nilai karakter dasar dan sangat penting bagi kehidupan anak yang harus dimiliki oleh anak adalah sebagai berikut keimanan, tanggung jawab, disiplin, rendah hati, jujur, dan santun. Dalam mendidik anak diperlukan ketegasan bukan kekerasan, dan pendidikan paling utama yang harus ditanamkan dalam diri anak adalah ketaqwaan, karena dengan ketakwaan karakter anak terlindungi dari perbuatan yang dapat merusak karakter anak.en_US
dc.publisherFAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectPeran Orangtua, Karakter Anaken_US
dc.titlePERAN ORANG TUA DALAM MEMBANGUN KARAKTER ANAK MENURUT HAMKAen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record