dc.contributor.advisor | SETIAWAN, AGUS NUGROHO | |
dc.contributor.advisor | MULYONO, MULYONO | |
dc.contributor.author | ABDUH, MUHAMMAD | |
dc.date.accessioned | 2018-11-05T02:31:14Z | |
dc.date.available | 2018-11-05T02:31:14Z | |
dc.date.issued | 2018-09 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/22833 | |
dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan imbangan takaran sumber N antara urea dengan POC darah sapi yang dapat memberikan pertumbuhan serta hasil paling baik bagi tanaman tomat (Lycopersicum esculentum L.). Penelitian dilaksanakan menggunakan metode percobaan faktor tunggal yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan yang diujikan adalah imbangan takaran sumber N antara urea dengan POC darah sapi yaitu sebagai berikut: 100% N dari Urea (kontrol), 80% N dari Urea + 20% N dari POC darah sapi, 60% N dari Urea + 40% N dari POC darah sapi, 40% N dari Urea + 60% N dari POC darah sapi, 20% N dari Urea + 80% N dari POC darah sapi, dan 100% N dari POC darah sapi. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 2 tanaman sampel dan 2 tanaman korban. Variabel yang diamati yaitu tinggi, jumlah daun, luas daun, indeks luas daun, laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan tanaman, bobot kering, jumlah cabang produktif, jumlah buah, bobot per buah, volume per buah, dan bobot buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian POC darah sapi dapat menggantikan pupuk urea untuk memenuhi unsur hara N dalam budidaya tanaman tomat. Imbangan takaran sumber N dari 80% urea + 20% POC darah sapi memberikan pertumbuhan dan hasil tomat yang paling tinggi. | en_US |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan imbangan takaran sumber N antara urea dengan POC darah sapi yang dapat memberikan pertumbuhan serta hasil paling baik bagi tanaman tomat (Lycopersicum esculentum L.). Penelitian dilaksanakan menggunakan metode percobaan faktor tunggal yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan yang diujikan adalah imbangan takaran sumber N antara urea dengan POC darah sapi yaitu sebagai berikut: 100% N dari Urea (kontrol), 80% N dari Urea + 20% N dari POC darah sapi, 60% N dari Urea + 40% N dari POC darah sapi, 40% N dari Urea + 60% N dari POC darah sapi, 20% N dari Urea + 80% N dari POC darah sapi, dan 100% N dari POC darah sapi. Masing-masing perlakuan diulang 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 2 tanaman sampel dan 2 tanaman korban. Variabel yang diamati yaitu tinggi, jumlah daun, luas daun, indeks luas daun, laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan tanaman, bobot kering, jumlah cabang produktif, jumlah buah, bobot per buah, volume per buah, dan bobot buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian POC darah sapi dapat menggantikan pupuk urea untuk memenuhi unsur hara N dalam budidaya tanaman tomat. Imbangan takaran sumber N dari 80% urea + 20% POC darah sapi memberikan pertumbuhan dan hasil tomat yang paling tinggi. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Imbangan, Nitrogen, POC darah sapi, Pupuk sintetik, Tomat | en_US |
dc.title | EFEKTIVITAS POC DARAH SAPI SEBAGAI PENGGANTI PUPUK N PADA TANAMAN TOMAT (LYCOPERSICUM ESCULENTUM L.) DI TANAH REGOSOL | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
F P
209 | en_US |