dc.contributor.advisor | SAPTUTYNINGSIH, ENDAH | |
dc.contributor.author | SUSANTON, OJA RIO | |
dc.date.accessioned | 2018-11-14T03:27:10Z | |
dc.date.available | 2018-11-14T03:27:10Z | |
dc.date.issued | 2018-08-14 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/23127 | |
dc.description | Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh upah minimum
kabupaten/kota, belanja pemerintah daerah di bidang kesehatan, belanja
pemerintah daerah di bidang pendidikan, belanja pemerintah daerah di bidang
fasilitas umum terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi
Lampung. Objek penelitian dalam Penelitian ini adalah data 12 kabupaten dan 2
kota dari tahun 2010 saampai dengan tahun 2016 yang diperoleh dari berbagai
sumber resmi seperti BPS, Kementrian keuangan, dan berbagai sumber yang
berhubungan dengan penelitian ini. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian
ini menggunakan analisis kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang
berupa data panel. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu
menggunakan data panel dengan metode fixed effect model (FEM). Berdasarkan
analisis yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa veriabel upah minimum
kabupaten/kota, belanja pemerintah daerah di bidang pendidikan dan belanja
pemerintah daerah di bidang fasilitas umum berpengaruh positif dan signifikan
terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Lampung. Sedangkan
variabel belanja pemerintah daerah di bidang kesehatan tidak berpengaruh
terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Lampung periode tahun
2010-2016. | en_US |
dc.description.abstract | The purpose of this study was to determine the effect of district / city
minimum wages, regional government spending in the health sector, regional
government spending in education, regional government spending in the field of
public facilities to the human development index (HDI) in Lampung Province. The
object of research in this study is data from 12 districts and 2 cities from 2010
until 2016 obtained from various official sources such as BPS, Ministry of
Finance, and various sources related to this research. The analytical tool used in
this study uses quantitative analysis using secondary data in the form of panel
data. The data analysis method used in this study is using panel data with the
fixed effect model (FEM) method. Based on the analysis that has been carried out,
it is obtained the results that the district / city minimum wage veriabel, regional
government spending in the education sector and regional government spending
in the field of public facilities have a positive and significant effect on the human
development index (HDI) in Lampung Province. While the expenditure variable of
the regional government in the health sector has no effect on the human
development index (HDI) in Lampung Province for the period 2010-2016. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Human Development Index (HDI), panel data, fixed effect model | en_US |
dc.title | ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2010-2016 | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FEB
475 | en_US |