Show simple item record

dc.contributor.advisorBAHIROH, SITI
dc.contributor.authorHIDAYAH, EVI NURUL
dc.date.accessioned2018-11-19T03:30:55Z
dc.date.available2018-11-19T03:30:55Z
dc.date.issued2018-05-12
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/23216
dc.descriptionpentingnya bimbingan konseling islami dalam upaya penyadaran hidup bermakna agar pembimbing bisa membimbng dengan baik. Penelitian ini bertjuan untuk : (1) Proses Bimbingan IslamI Bagi Narapidana Vonis Hukum Mati di Lapas Permisan Kelas IIA Nusakambangan (2) Bimbingan Narapidana Menuju Hidup Bermakna (3) Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam Membimbing Narapidana Hukum Mati. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Lokasi penelitian di Lapas Permisan Kelas IIA Nusakambangan.Adapun teknik pengumpulan data meliputi pengamatan wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian ini meliputi (1) Proses bimbingan islami bagi narapidana vonis hukum mati terbagi menjadi tiga (a) Persiapan pembimbing yang harus dilakukan meliputi ritual profesi, laku profesi, sentuhan profesi dan resiko profesi. (b) Proses bimbingan pendekatan tahap awal untuk narapidana yang baru datang dengan masa admisi (mapenaling), menjalin komuniasi dengan bermain peran dan sabar, tahap lanjutan dengan memberikan program kerohanian dan kepribadian dan pembinaan narapidana lama. (c) bimbingan menuju hidup bermakna dengan memberikan program kerohanian pembinaan pondok pesantren, pelatihan tahsin, peringatan hari besar agama islam, kewajiban sholat Jum’at, kewajiban sholat wajib 5 waktu, amalan sholat sunnah, nasehat rohani dan pembinaan khusus. Faktor pendukung dan penghambat secara eksternal dan internal.en_US
dc.description.abstractpentingnya bimbingan konseling islami dalam upaya penyadaran hidup bermakna agar pembimbing bisa membimbng dengan baik. Penelitian ini bertjuan untuk : (1) Proses Bimbingan IslamI Bagi Narapidana Vonis Hukum Mati di Lapas Permisan Kelas IIA Nusakambangan (2) Bimbingan Narapidana Menuju Hidup Bermakna (3) Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam Membimbing Narapidana Hukum Mati. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.Lokasi penelitian di Lapas Permisan Kelas IIA Nusakambangan.Adapun teknik pengumpulan data meliputi pengamatan wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian ini meliputi (1) Proses bimbingan islami bagi narapidana vonis hukum mati terbagi menjadi tiga (a) Persiapan pembimbing yang harus dilakukan meliputi ritual profesi, laku profesi, sentuhan profesi dan resiko profesi. (b) Proses bimbingan pendekatan tahap awal untuk narapidana yang baru datang dengan masa admisi (mapenaling), menjalin komuniasi dengan bermain peran dan sabar, tahap lanjutan dengan memberikan program kerohanian dan kepribadian dan pembinaan narapidana lama. (c) bimbingan menuju hidup bermakna dengan memberikan program kerohanian pembinaan pondok pesantren, pelatihan tahsin, peringatan hari besar agama islam, kewajiban sholat Jum’at, kewajiban sholat wajib 5 waktu, amalan sholat sunnah, nasehat rohani dan pembinaan khusus. Faktor pendukung dan penghambat secara eksternal dan internal.en_US
dc.publisherFAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectbimbingan konseling islam, makna hidup, nusakambangan, terpidana mati.en_US
dc.titlePROSES BIMBINGAN KONSELING ISLAMI DALAM UPAYA PENYADARAN HIDUP BERMAKNA (STUDI KASUS : NARAPIDANA VONIS HUKUM MATI LAPAS KELAS IIA PERMISAN NUSAKAMBANGAN)en_US
dc.typeThesis SKR FAI 331en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record