Show simple item record

dc.contributor.advisor
dc.contributor.advisorRAHMAWATI, EVI
dc.contributor.authorKUSUMASTUTI, DIANING WIDYA
dc.date.accessioned2019-03-23T02:37:42Z
dc.date.available2019-03-23T02:37:42Z
dc.date.issued2018-12-14
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/25823
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran mekanisme corporate governance terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS serta dampaknya terhadap return saham pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2017. Dalam penelitian ini diperoleh 80 sampel yang dipilih dengan metode purposive sampling. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan regresi berganda dan sederhana dengan program IBM SPSS versi 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan asing, jumlah anggota dewan komisaris, jumlah rapat dewan komisaris dan jumlah anggota komite audit berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS. Untuk kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan proporsi komisaris independen tidak berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS. Sedangkan tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS tidak berpengaruh terhadap return saham.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran mekanisme corporate governance terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS serta dampaknya terhadap return saham pada perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2017. Dalam penelitian ini diperoleh 80 sampel yang dipilih dengan metode purposive sampling. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan regresi berganda dan sederhana dengan program IBM SPSS versi 21. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemilikan asing, jumlah anggota dewan komisaris, jumlah rapat dewan komisaris dan jumlah anggota komite audit berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS. Untuk kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan proporsi komisaris independen tidak berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS. Sedangkan tingkat kepatuhan mandatory disclosure konvergensi IFRS tidak berpengaruh terhadap return saham.en_US
dc.publisherFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectReturn Saham, Mandatory Disclosure, Kepemilikan Manajerial, Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Asing, Jumlah Anggota Dewan Komisaris, Proporsi Komisaris Independen, Jumlah Rapat Dewan Komisaris dan Jumlah Anggota Komite Audit.en_US
dc.titlePERAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP TINGKAT KEPATUHAN MANDATORY DISCLOSURE KONVERGENSI IFRS DAN DAMPAKNYA TERHADAP RETURN SAHAM (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014 – 2017)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record