dc.contributor.advisor | RIYANTO, SUGENG | |
dc.contributor.author | SULISTYANA, TIA AYU | |
dc.date.accessioned | 2019-04-10T03:45:03Z | |
dc.date.available | 2019-04-10T03:45:03Z | |
dc.date.issued | 2019-03-15 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/25932 | |
dc.description | Abstrak ini menjelaskan tentang kerjasama
internasional yang dilakukan oleh pemerintah Jepang dalam
mengatasi permasalahan kekurangan tenaga kerja di Jepang.
Industrialisasi dan modernisasi yang terjadi di Jepang serta
perubahan sosial masyarakatnya, menyebabkan Jepang
menghadapi tantangan yang serius. Tantangan ini berupa
perubahan demografis–penurunan populasi dan penuaan
populasi–yang mana mempengaruhi kekurangan tenaga kerja.
Padahal, ketersediaan tenaga kerja sangat berpengaruh pada
kestabilan perekonomian negara. Oleh karena itu, muncul
pertanyaan bagaimana upaya pemerintah Jepang dalam
memenuhi kebutuhan tenaga kerjanya? Tujuan dari penulisan
artikel ini yaitu untuk mengetahui upaya apa saja yang
dilakukan pemerintah Jepang untuk mengatasi
permasalahannya. Dalam hal ini, konsep kerjasama
internasional digunakan untuk menjelaskan upaya yang
dilakukan oleh pemerintah Jepang. Artikel ini menggunakan
pendekatan kualitatif, metode pengumpulan data, dan metode
analisa data untuk secara bertahap mencari jawaban atas
permasalahan yang dibahas. Pada akhirnya, artikel ini
menunjukkan upaya pemerintah Jepang dalam memenuhi
kebutuhan tenaga kerjanya yaitu dengan menjalin kerjasama
internasional dengan Indonesia dan Filipina melalui skema
Technical Intern Training Program (TITP) dan Economic
Partnership Agreement (EPA). | en_US |
dc.description.abstract | This article describes the international cooperation
carried out by the Japanese government regarding the
settlement of labor shortages in Japan. Industrialization
and modernization that have happened in Japan, as well as
the social changes of the society, caused Japan to face
serious challenges. This challenge in the form of
demographic changes–declining population and aging
population–which have influenced labor shortages. In fact,
the availability of labor is strongly influential in the
stability of the country's economy. This evokes a question,
how does the Japanese government fulfilling its workforce
need? The purpose of this article is to find out what efforts
have been made by the Japanese government to solve the
problem. In this case, the concept of international
cooperation was used to explain the efforts made by the
Japanese government. This article uses qualitative
approach, data collective, and data analysis methods to
find answers to the questions discussed. As the result, this
article shows the Japanese government’s efforts to fulfill its
workforce needs, namely by establishing international
cooperation with Indonesia and Philippines through the
scheme of Technical Intern Training Program (TITP) and
the Economic Partnership Agreement (EPA). | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | International Cooperation, Demographic Crisis, Labor Shortage, Japan, Indonesia, Philippines. | en_US |
dc.title | KERJASAMA INTERNASIONAL JEPANG DENGAN INDONESIA DAN FILIPINA DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN TENAGA KERJA DI JEPANG | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FISIP
070 | en_US |