| dc.contributor.advisor | SAPTUTYNINGSIH, ENDAH | |
| dc.contributor.author | KASMITA, INTAN NENO | |
| dc.date.accessioned | 2019-04-30T02:02:41Z | |
| dc.date.available | 2019-04-30T02:02:41Z | |
| dc.date.issued | 2019-01-09 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/26162 | |
| dc.description | Penelitian ini bertujuan untuk meneliti seberapa besar kesediaan membayar masyarakat untuk mencegah malnutrisi. Subjek penelitian ini adalah ibu rumah tangga yang memiliki anak dengan rentan usia 0-10 tahun di Desa Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan willingness to pay masyarakat untuk mencegah malnutrisi di Desa Ngestiharjo. Pengumpulan data primer menggunakan kuesioner dan wawancara kepada 330 responden yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah contingent valuation method (CVM) dengan menggunakan dichotomous choice untuk memperoleh willingness to pay masyarakat guna mencegah malnutrisi. Hasil analisis menunjukan variabel usia dan pendidikan masing-masing tidak berpengaruh terhadap willingness to pay untuk mencegah malnutrisi. Sedangkan, jumlah anak, status kesehatan anak, pengetahuan, dan pendapatan masing-masing berpengaruh terhadap willingness to pay masyarakat untuk mencegah malnutrisi. | en_US |
| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk meneliti seberapa besar kesediaan membayar masyarakat untuk mencegah malnutrisi. Subjek penelitian ini adalah ibu rumah tangga yang memiliki anak dengan rentan usia 0-10 tahun di Desa Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan willingness to pay masyarakat untuk mencegah malnutrisi di Desa Ngestiharjo. Pengumpulan data primer menggunakan kuesioner dan wawancara kepada 330 responden yang dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah contingent valuation method (CVM) dengan menggunakan dichotomous choice untuk memperoleh willingness to pay masyarakat guna mencegah malnutrisi. Hasil analisis menunjukan variabel usia dan pendidikan masing-masing tidak berpengaruh terhadap willingness to pay untuk mencegah malnutrisi. Sedangkan, jumlah anak, status kesehatan anak, pengetahuan, dan pendapatan masing-masing berpengaruh terhadap willingness to pay masyarakat untuk mencegah malnutrisi. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Willingness to Pay (WTP), Malnutrisi, Contingent Valuation Method (CVM), Dichotomous Choice | en_US |
| dc.title | WILLINGNESS TO PAY MASYARAKAT UNTUKMENCEGAH MALNUTRISI DI DESA NGESTIHARJO, KECAMATAN KASIHAN, KABUPATEN BANTUL | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
FE
560 | en_US |
