dc.contributor.advisor | KUSUMASTIWI, PIPIET OKTI | |
dc.contributor.author | KRISNANTA, MOHAMMAD ADHI | |
dc.date.accessioned | 2016-09-24T01:45:18Z | |
dc.date.available | 2016-09-24T01:45:18Z | |
dc.date.issued | 2016-02-01 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/2677 | |
dc.description | Latar Belakang: Karies pada gigi susu masih merupakan masalah yang cukup
besar pada usia prasekolah. World Health Organization (WHO) pada tahun 2003
menyatakan bahwa angka kejadian karies pada anak adalah 60-90%. Karies yang
terjadi pada anak yang diberikan ASI eksklusif dilaporkan karena anak dibiarkan
menyusui saat tidur, produksi air liur saat tidur berkurang sehingga proteksi pada
gigi menurun.
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
pemberian ASI eksklusif dengan tingkat keparahan karies gigi pada anak usia 4-6
tahun.
Metodologi Penelitian: Jenis penelitian ini adalah observational analitik dengan
rancangan cross sectional. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan
teknik total sampling yang terdiri dari 72 anak TK. Cara pengukuran tingkat
keparahan karies diukur dengan pemeriksaan Caries Severity Index (CSI).
Analisis data menggunakan uji Mann Whitney.
Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa 41 anak mengonsumsi ASI eksklusif
sedangkan 31 anak tidak ASI eksklusif. Rata-rata ingkat keparahan karies pada
anak yang mengonsumsi ASI eksklusif adalah 2,1 dan pada anak yang tidak
mengonsumsi ASI eksklusif adalah 2,09. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
(p> 0,05) sehingga tidak terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif
dengan tingkat keparahan karies gigi anak pada usia 4-6 tahun.
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan
tingkat keparahan karies gigi pada anak usia 4-6 tahun di Kasihan | en_US |
dc.description.abstract | Background of Study: Caries in the deciduous teeth is still a considerable
problem in preschool age. World Health Organization (WHO) in 2003 stated that
the incidence of dental caries in children is 60-90%. Caries in exclusive
breastfeeding children caused by the child was breastfed during sleep, saliva
production during sleep was reduced so that protection in the teeth decreased.
Aim of Research: The aim of this research is to find out the relation between
exclusive breastfeeding and dental caries severity level in 4-6 years old children.
Research Methodology: This is an analytic observational research with cross
sectional design. The sample was taken with total sampling technique to 72
kindergartners. Caries severity level measured with Caries Severity Index (CSI)
examination. The data analysis was using Mann Whitney test.
Research Result: The result shows that the 41 kindergartners consumed exclusive
breastfeeding, while the 31 kindergartners are not consumed exclusive
breastfeeding.The mean caries severity level in kindergartners with exclusive
breastfeeding is 2.1 and who are not with exclusive breastfeeding is 2.09. The
result shows that (p> 0.05) so there is no relation between exclusive breastfeeding
with dental caries severity levelin 4-6 years old children.
Conclusion: There is no relation between exclusive breastfeeding with dental
caries severity level in 4-6 years old children in Kasihan, Bantul. | en_US |
dc.publisher | FKIK UMY | en_US |
dc.subject | dental caries severity level, exclusive breastfeeding tingkat keparahan karies gigi, pemberian ASI eksklusif | en_US |
dc.title | HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN TINGKAT KEPARAHAN KARIES GIGI PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
232 | en_US |