dc.contributor.advisor | NUGROHO, ARIS WIDYO | |
dc.contributor.author | PRABOWO, RORI BANU | |
dc.date.accessioned | 2019-06-26T02:53:08Z | |
dc.date.available | 2019-06-26T02:53:08Z | |
dc.date.issued | 2018-12-11 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/27515 | |
dc.description | Pengelasan gesek merupakan salah satu metode pengelasan jenis solid state
welding dimana sumber panas ditimbulkan oleh dua logam yang bergesekan. Dengan
metode pengelasan gesek dua buah logam yang titik leburnya berbeda dapat
dilakukan penyambungan. Namun pada material pipa baja dengan pipa stainless steel
belum menemukan parameter tekanan gesek yang cocok jika dilakukan
penyambungan dengan metode friction welding. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh variasi tekanan gesek terhadap struktur mikro, kekerasan dan
kekuatan tarik sambungan pipa baja dengan pipa stainless steel menggunakan metode
pengelasan gesek.
Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah pipa baja karbon ASTM
A53 Gr.A dengan pipa stainless steel ASTM A312 TP304. Parameter yang digunakan
pada penelitian ini adalah variasi tekanan gesek 25 MPa, 30 MPa 35 MPa, tekanan
tempa 50 MPa, waktu gesek selama 1 detik dan kecepatan mesin 1000 RPM. Aplikasi
yang digunakan pada penelitian ini adalah data logger yang berfungsi untuk membaca
tekanan pada mesin las gesek. Kemudian hasil pengelasan dilakukan pengujian
struktur mikro, kekerasan material dan kekuatan tarik.
Hasil pegujian struktur mikro menunjukan pengaruh dari proses pengelasan
gesek mengakibatkan perubahan struktur mikro yang menjadikan struktur mikro pada
bagian sambungan menjadi berbutir halus dan padat. Semakin jauh dari sambungan
maka struktur mikronya akan berbutir besar sampai bagian base metal. Nilai
kekerasan paling tinggi berada pada daerah sambungan dan semakin menurun nilai
kekerasanya jika semakin jauh dengan sambungan. Hasil kekuatan tarik rata-rata
tertinggi sebesar 429.25 MPa mencapai 93.2% dari kekuatan tarik pipa baja karbon
dan mencapai 58.76% dari kekuatan tarik pipa stainless steel didapat pada tekanan
gesek 30 MPa. Hasil kekuatan tarik rata-rata terendah sebesar 340.53 MPa mencapai
73.94% dari kekuatan tarik pipa baja karbon dan mencapai 46.61% dari kekuatan
tarik pipa stainless steel. Parameter yang direkomendasikan untuk pengelasan gesek
pipa baja dengan pipa stainless steel sebesar 30 MPa. | en_US |
dc.description.abstract | Friction welding is one method of welding the type solid state welding
where the heat source is caused by two friction metals. With the method of friction
welding, two metals with different melting points can be connected. However, the
steel pipe material with stainless steel pipes has not found a suitable friction pressure
parameter if it is connected with the friction welding method. This study aims to
determine the effect of variations in friction pressure on the microstructure, hardness
and tensile strength of steel pipe connections with stainless steel pipes using the
friction welding method.
The material used in this study is the carbon steel pipe ASTM A53 Gr.A
with stainless steel pipe ASTM A312 TP304. The parameters used in this study were
variations in friction pressure of 25 MPa, 30 MPa 35 MPa, forging pressure of 50
MPa, friction time for 1 second and engine speed of 1000 RPM. The application
used in this study is a data logger that serves to read the pressure on the friction
welding machine. Then the results of the welding were tested for microstructure,
material hardness and tensile strength.
The results of microstructure tests show the effect of the friction welding
process resulting in changes in microstructure which makes the microstructure of the
joints become fine-grained and dense. The farther away from the connection, the
more micro grained structure will be. The highest hardness value is in the connection
area and the decreasing value of its hardness if it is further away with the connection.
The highest average tensile strength of 429.25 MPa reaches 93.2% of the tensile
strength of carbon steel pipes and reaches 58.76% of the tensile strength of stainless
steel pipes obtained at 30 MPa friction pressure. The lowest average tensile strength
of 340.53 MPa reaches 73.94% of the tensile strength of carbon steel pipes and
reaches 46.61% of the tensile strength of stainless steel pipes. Parameters
recommended for friction welding process steel pipes with stainless steel pipes of 30
MPa. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Friction welding, steel pipe, stainless steel pipe, micro structure, hardness, tensile strength. | en_US |
dc.title | PENGARUH VARIASI TEKANAN GESEK TERHADAP STRUKTUR MIKRO, KEKERASAN DAN KEKUATAN TARIK SAMBUNGAN PIPA BAJA (BERPUTAR) DENGAN PIPA STAINLESS STEEL MENGGUNAKAN METODE CONTINUOUS DRIVE FRICTION WELDING | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
177 | en_US |