dc.description.abstract | Kartu tani merupakan program yang digagas oleh Gubernur Jawa Tengah, yaitu Ganjar Pranowo. Diperuntukan mengatasi permasalahan yang sering terjadi dalam pendistribusian pupuk bersubsidi yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu. Kecamatan Gemawang merupakan salah satu wilayah yang sudah menerapkan kartu tani. Untuk mengetahui apakah kartu tani ini sudah berjalan sesuai dengan yang diharapkan maka penulis memfokuskan pada efektivitas program kartu tani di Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung 2018.
Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian diskriptif kualitatif, yaitu mengumpulkan data primer dengan teknik wawancara dan juga mengunakan teknik dokumentasi untuk mendapatkan data sekunder. Kedua teknik analisa data tersebut dirasa penting oleh peneliti untuk menunjang penelitiannya.
Hasil penelitian menunjukan program kartu tani di Kecamatan Gemawang sudah berjalan sesuai yang direncanakan oleh pemerintah untuk mengontrol transaksi pembelian pupuk bersubsidi dikalangan masyarakat petani. Petani juga merasa banyak manfaat dan juga dampak yang dirasakan setelah program kartu tani ini dilaksanakan di Kecamatan Gemawang. Setiap pelaksanan sebuah program juga pasti ada faktor pendukung dan penghambat, dimana faktor pendukung dalam kartu tani ini adalah sinkronisasi seluruh pihak, adapun penghambatnya adalah Sumber Daya Manusia (petani) yang masih rendah.
Dari hasil analisis penelitian, maka dapat disimpulkan berkaitan dengan efektivitas program kartu tani di Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung sudah cukup efektif sesuai dengan indikator yang digunakan dalam penelitian. Hanya saja perlu peningkatan berkaitan dengan SDM petani untuk menyesuaikan diri dengan program baru tersebut. | en_US |