| dc.contributor.advisor | FEBRIANSAH, RIFKI | |
| dc.contributor.author | AFRIANA, B. INNYA UNTARI | |
| dc.date.accessioned | 2019-09-03T01:37:00Z | |
| dc.date.available | 2019-09-03T01:37:00Z | |
| dc.date.issued | 2019-07-22 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28581 | |
| dc.description | Tingkat kejadian kanker kolon di Indonesia tergolong tinggi. Pengobatan kanker kolon mengakibatkan banyak efek samping. Oleh karena itu perlu dilakukan pengembangan obat kanker kolon dari bahan alam yang potensial seperti bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L.) sebagai kemopreventif untuk memaksimalkan efikasi dan meminimalkan efek samping yang akan timbul. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui potensi fraksi etanol bunga rosella (FEBR) yang mengandung flavonoid sianidin 3-sambubioside sebagai antioksidan, sitotoksik dan menghambat pertumbuhan kanker kolon melalui penghambatan siklus sel.
Metode penelitian dilakukan secara in vitro dan in silico. Ekstrak etanol bunga rosella dimaserasi dan difraksinasi. FEBR diidentifikasi dengan KLT untuk mengetahui kandungan senyawa secara kualitatif. Uji antioksidan dengan metode DPPH untuk mengetahui efek antioksidan dari FEBR. Uji sitotoksik pada sel WiDr untuk mengetahui viabilitas sel dengan metode MTT Assay. Daur hidup dari masing-masing sel selanjutnya dianalisis untuk mengetahui fase daur sel yang terhambat pertumbuhannya setelah diberi perlakuan FEBR dengan metode flowcytometri. Molecular docking senyawa FEBR yaitu sianidin 3-sambubioside terhadap protein IKK dan VEGF dengan Autodock Vina.
Hasil identifikasi KLT senyawa flavonoid dalam FEBR ditunjukkan dengan bercak ungu tua dan ungu muda pada UV 366. Kemampuan antioksidan FEBR lemah dengan nilai IC50 428 μg/mL. Uji sitotoksik pada sel kanker kolon WiDr menghasilkan nilai IC50 sebesar 3127 μg/mL yang tergolong lemah. Hasil menunjukkan penghambatan siklus sel pada masing-masing sel terjadi pada fase M1. Uji in silico dengan protein target IKK, dan VEGF nilai docking score yang diperoleh antara sianidin 3-sambubioside dengan protein IKK dan VEGF sebesar -9.6 kcal/mol dan -6.7 kcal/mol. | en_US |
| dc.description.abstract | The incidence of colon cancer in Indonesia is relatively high. Colon cancer treatment has many side effects. Therefore it needs to develop colon cancer drugs from natural ingredients such as roselle calyx (Hibiscus sabdariffa L.) as chemopreventif to increase efficacy and reduce the side effects. This study aims to know potential of ethanol fraction of roselle calyx (FEBR) that contains flavonoid cyanidin-3-sambubioside as antioxidant, cytotoxic and ability to inhibit the growth of cancer cells. The methode used are in vitro and in silico.Roselle calyx maserated and fractionated Thin layer Chromatography (TLC) used to identfication flavonoid in FEBR qualitatively. Antioxidant Test FEBR measured by DPPH. Cytotoxicity test in WiDr cell line to find out cell viability by MTT Assay method. Life cycle of each cell is analyzed to find out the cell cycle phase with Flowsitometric method. Molecular docking of FEBR with active compound cyandin 3-sambubioside in IKK and VEGF with Autodock Vina method.
The TLC result for flavonod in FEBR showed dark violet and violet spot in UV 366. Antioxidant and cytotoxic test of FEBR have weak ability with each IC50 428 μg/ml and 3127 μg/ml. Cell cycle inhibition on each cell occurs in the M1 phase. Molecular docking’s results showed that inhibitory activity of FEBR in IKK and VEGF with affinity energy -9.6 kcal/mol dan -6.7 kcal/mol. | en_US |
| dc.publisher | FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Roselle calyx’s ethanol fraction, WiDr cell line, antioxidant test, cytotoxic test, molecular docking. | en_US |
| dc.title | UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN SITOTOKSIK FRAKSI ETANOL BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L.) TERHADAP SEL KANKER KOLON WiDr SECARA IN VITRO DAN IN SILICO | en_US |
| dc.type | Thesis
SKR
191 | en_US |
