dc.contributor.advisor | SUKAMTA, SUKAMTA | |
dc.contributor.advisor | SUDARJA, SUDARJA | |
dc.contributor.author | RAHMAN, YUDIA | |
dc.date.accessioned | 2019-09-07T03:46:35Z | |
dc.date.available | 2019-09-07T03:46:35Z | |
dc.date.issued | 2018-12-08 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28701 | |
dc.description | Aliran dua fase banyak dijumpai dalam proses-proses industri, seperti pada sistem boiler, reactor, heat exchangger, geothermal dan sebagainya. Beberapa parameter pada penelitian mengenai aliran dua fase sangat penting untuk dicermati sehingga analisa lebih lanjut dapat dilakukan. Parameter-parameter yang perlu di teliti diantaranya pola aliran, fraksi hampa dan perubahan tekanan. Penelitian mengenai fraksi hampa bertujuan untuk mengetahui komposisi fase gas dan cair yang terjadi. Komposisi fase yang terjadi dalam aliran dua fase akan mempengaruhi sifat dan nilai properti aliran tersebut, dengan mengetahui nilai properti tiap fase yang terjadi dapat diketahui sehingga dapat memudahkan dalam melakukan analisa lebih lanjut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik nilai fraksi hampa dari berbagai macam pola yang bermunculan, untuk mengetahui karakteristik kecepatan, panjang dan frekuensi Bubbly dan plug.
Penelitian ini dilakukan dalam 4 tahap (atas dasar fluida kerja), yaitu : udara-air, udara-air + 0% gliserin, udara-air + 10% gliserin, udara-air + 20% gliserin, dan udara-air + 30% gliserin. Peneltian yang dilakukan untuk menentukan fraksi hampa salah satunya dengan menggunakan metode digital image processing dengan menggunakan software MATLAB R2014a.
Hasil penelitian ini didapatkan bahwa pola aliran yang bermunculan didalam penelitian adalah pola aliran bubbly, plug, annular, slug-annular, dan churn. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai fraksi hampa ditentukan oleh kecepatan superfisial cairan dan kecepatan udara. Semakin besar kecepatan superfisial udara maka nilai fraksi hampa akan semakin meningkat, semakin besar kecepatan air maka nilai fraksi hampa akan semakin menurun. Nilai fraksi hampa pola aliran bubbly, akan naik secara signifikan pada rentang waktu tertentu yang diakibatkan oleh munculnya plug. Pada pola aliran plug fraksi hampa hampir mendekati 1 pada rentang waktu tertentu. Hal ini dikarenakan plug yang memenuhi saluran bagian seksi uji. Kecepatan pola aliran Bubbly dan plug sangat dipengaruhi oleh total fluks volumetrik, hal tersebut dikarenakan semakin tinggi JT = (JG+JL) maka kecepatan pola aliran akan semakin meningkat. Panjang pola bubbly dan plug dipengaruhi dari semakin tingginya nilai homogen (β) maka panjang dari pola mengalami peningkatan. Pada frekuensi kemunculan bubbly dan plug didapatkan frekuesnsi yang cukup tinggi, hal tersebut mengakibatkan nilai fraksi hampa yang dihasilkan cukup meningkat. | en_US |
dc.description.abstract | Two phase flow has been used in so many industrial processes, such as boilers, reactors, heat exchanges, geothermal and others, some parameters that need to be studied include flow patterns, hollow fractions and pressure changes. research on hollow fractions aims to determine the composition of the gas and liquid phases that occur. the phase composition that occurs in the two-phase flow will effect the nature and value of the flow property, knowing the property value of each phase that occurs can be known so that it can facilitate further analysis. The purpose of this study is to find out the characteristics of the hollow fraction of various patterns that appear, to determine the characteristics of the speed, length and frequency of bubbly and plug. This research was carried out in 4 stages (on the basis of working fluid), namely: air-water, air-water + 0% glycerin, air + water 10% glycerin, air-water + 20% glycerin, and air-water + 30% glycerin, research conducted to determine the empty fraction one of them by using the method of digital image processing by using the MATLAB R2014a software The results of the study it was found that the flow patterns that emerged in this study were bubbly, plug, annular, slug-annular and churn flows. the results of the study show that the hollow fraction value is determined by the superficial velocity of the liquid and air velocity. the greater the superficial velocity of air, the lower the fraction value will decrease. the value of the hollow fraction of the bubbly flow pattern will increase significantly over a period of time caused by the emergence of plugs. in the flow pattern the hollow fraction plug will reach 1 at a certain time range. this is because the plug meets the test section section of the channel. the bubbly and plug flow patterns are greatly influenced by the viscosity of the fluid. This is because the higher the viscosity of the fluid, the faster the speed of the bubbly and plug flow patterns, the lower the viscosity, the faster the speed of the bubbly and plug flow patterns. the length of the bubbly pattern and the plug are influenced by the higher homogeneous value, the length of the pattern increases. on the frequency of bubbly and plug appearances, the frequency is quite high, which results in an increase in the value of the empty fraction. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | multiphase, void fraction, flow pattern, viscosity, digital image processing | en_US |
dc.title | INVESTIGASI FRAKSI HAMPA DUA – FASE UDARA – AIR DAN GLISERIN (0 – 30%) PADA PIPA KAPILER DENGAN KEMIRINGAN 300 TERHADAP POSISI HORIZONTAL | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |