dc.contributor.author | SETIAWAN, DONI TRI | |
dc.date.accessioned | 2019-09-21T01:34:06Z | |
dc.date.available | 2019-09-21T01:34:06Z | |
dc.date.issued | 2019 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28907 | |
dc.description | Kebutuhan energi primer Indonesia meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan ekonomi. Hal ini menyebabkan peningkatan pada kebutuhan energi listrik. Di wilayah Pulau Sumatera konsumsi masyarakat pada penggunaan energy listrik setiap tahunnya meningkat, sehingga perlunya suatu pembangkit energi listrik yang bertujuan untuk memenuhi dan melayani kebutuhan energi listrik di Indonesia. Pada penelitian ini digunakan salah satu metode untuk menghitung keandalan pembangkit listrik pada PLTU adalah dengan metode Loss Of Load Probability (Probabilitas Kehilangan Beban). Dalam perhitungan dengan resiko gangguan yang rendah maka akan diperoleh tingkat keandalan yang tinggi dalam pengoperasian sistem tenaga listrik. Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PT. PLN Unit Pembangkitan Nagan Raya didapatkan nilai LOLP sebesar 201.66 hari/tahun atau setara dengan 55.25% pada tahun 2018. Nilai Indeks LOLP pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya belum memenuhi standard yang sudah ditetapkan oleh PT. PLN pada RUPTL PLN 2019 - 2028, yaitu sebesar 35 - 40%. | en_US |
dc.description.abstract | Kebutuhan energi primer Indonesia meningkat seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan ekonomi. Hal ini menyebabkan peningkatan pada kebutuhan energi listrik. Di wilayah Pulau Sumatera konsumsi masyarakat pada penggunaan energy listrik setiap tahunnya meningkat, sehingga perlunya suatu pembangkit energi listrik yang bertujuan untuk memenuhi dan melayani kebutuhan energi listrik di Indonesia. Pada penelitian ini digunakan salah satu metode untuk menghitung keandalan pembangkit listrik pada PLTU adalah dengan metode Loss Of Load Probability (Probabilitas Kehilangan Beban). Dalam perhitungan dengan resiko gangguan yang rendah maka akan diperoleh tingkat keandalan yang tinggi dalam pengoperasian sistem tenaga listrik. Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) PT. PLN Unit Pembangkitan Nagan Raya didapatkan nilai LOLP sebesar 201.66 hari/tahun atau setara dengan 55.25% pada tahun 2018. Nilai Indeks LOLP pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya belum memenuhi standard yang sudah ditetapkan oleh PT. PLN pada RUPTL PLN 2019 - 2028, yaitu sebesar 35 - 40%. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | PEMBANGKIT | en_US |
dc.subject | PLTU | en_US |
dc.subject | LOLP | en_US |
dc.subject | KEANDALAN | en_US |
dc.subject | PROBABILITAS | en_US |
dc.subject | NAGAN RAYA | en_US |
dc.title | EVALUASI INDEKS KEANDALAN PADA PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP (PLTU) NAGAN RAYA ACEH MENGGUNAKAN PERHITUNGAN LOLP (LOSS OF LOAD PROBABILITY) | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
25 | en_US |