dc.contributor.advisor | MAHMUDAH, NOOR | |
dc.contributor.author | ARDIANSYAH, FERIANTO LUKMANA | |
dc.date.accessioned | 2019-09-21T05:58:03Z | |
dc.date.available | 2019-09-21T05:58:03Z | |
dc.date.issued | 2019-07-25 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/28933 | |
dc.description | Pertumbuhan volume kendaraan yang tidak seimbang dengan penyediaan
ruang jalan merupakan salah satu penyebab terjadinya kemacetan lalu lintas.
Kemacetan sering terjadi pada jalan-jalan perkotaan yang merupakan pusat
aktivitas atau kegiatan manusia. Kota Yogyakarta sebagai kota pelajar dan tujuan
wisata memberikan pengaruh besar bagi peningkatan volume kendaraan yang
berdampak pada lingkungan oleh timbulnya emisi gas buang kendaraan sebagai
penyumbang pencemaran udara. Simpang Bandar Udara Adisucipto Yogyakarta
adalah salah satu simpang dengan volume lalu lintas tinggi yang berpotensi
menimbulkan kemacetan lalu lintas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
kinerja simpang menggunakan metode MKJI 1997 dan pemodelan Vissim 11.00-08
student version. Hasil penelitian pada hari kerja pukul 06.00 – 18.00 didapatkan
jam puncak pada periode waktu 07.00 – 08.00. Pemodelan Vissim menunjukkan
kinerja simpang pada kondisi eksisting periode waktu 07.00 – 08.00 sangat buruk
dengan tingkat pelayanan (Level of Service) F, tundaan rata-rata 102,04
detik/kendaraan, panjang antrian maksimum sebesar 249,61 m, dan panjang antrian
rata-rata 169,54 m. Pencemaran udara yang ditunjukkan dengan emisi karbon
monoksida (CO) sebesar 680,79 gram, emisi nitrogen oksida (NOx) 132,46 gram,
dan senyawa organik menguap (VOC) 157,78 gram. Konsumsi bahan bakar pada
simpang Bandar Udara Adisucipto Yogyakarta sebesar 9,74 US liquid gallon atau
setara 2,57 liter. Hasil analisis MKJI 1997 dengan Vissim didapatkan nilai yang
berbeda yaitu LOS, tundaan, dan panjang antrian. Analisis menggunakan Vissim
lebih baik dibandingkan dengan MKJI 1997 karena Vissim dapat mensimulasikan
lalu lintas kendaraan dengan kondisi di lapangan serta memungkinkan penyesuaian
perilaku pengemudi yang dapat mengurangi panjang antrian dan tundaan di
Simpang Bandar Udara Adisucipto Yogyakarta. | en_US |
dc.description.abstract | The unbalanced vehicle growth with the availability of road space is one the
causes of traffic congestion. Congestion is often occured on urban roads which are
located at the center of the activities. The city of Yogyakarta as a student city and
tourism destination has a big influence on increasing of vehicles that have an
impact on the environment by the presence of vehicle emissions as a contributor to
air pollution. The intersection of Yogyakarta Adisucipto Airport has high traffic
volume which is potentially causing traffic congestion. Therefore this study aims to
analyze the intersection performance using the MKJI 1997 regulation and Vissim
11.00-08 student version modeling as comparison. The results of study on working
days at 06.00-18.00 showed that the peak hour was occurred in the period of 07.00
- 08.00. The Vissim modeling resulted the existing condition at the 07.00 - 08.00
time period was very bad with the level of service F, an average delay of 102.04
second per vehicle, the maximum queue length value at 249.61 m, and the average
queue length at 169.54 m. Existing air pollution is indicated by emissions of carbon
monoxide (CO) 680.79 gram, nitrogen oxides (NOx) 132.46 gram, and volatile
organic compounds (VOC) 157.78 gram. Fuel consumption at the intersection of
Yogyakarta's Adisucipto Airport is 9.74 US liquid gallons or equivalent to 2.57
liters. The results of the MKJI 1997 analysis using Vissim showed different values
of LOS, delay, and queue length. The analysis using Vissim is better than MKJI
1997 because Vissim can model vehicles and traffic appropriately so it can reduce
queue length and delay at the Adisucipto Airport intersection in Yogyakarta. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Degree of Saturation, Delay, MKJI 1997, Queue Length, Vissim. | en_US |
dc.title | ANALISIS KINERJA SIMPANG BANDAR UDARA ADISUCIPTO YOGYAKARTA | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FT
274 | en_US |