dc.contributor.advisor | NURSETIAWAN, NURSETIAWAN | |
dc.contributor.author | ALVIANA, MAYA CHRISTINE | |
dc.date.accessioned | 2019-10-25T01:25:40Z | |
dc.date.available | 2019-10-25T01:25:40Z | |
dc.date.issued | 2019-06-24 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/29996 | |
dc.description | Siklon Tropis Cempaka yang terjadi pada tanggal 28 dan 29 November 2017 menyebabkan gelombang besar di laut, angin kencang, banjir, tanah longsor. Kerusakan insfrastruktur sungai juga terjadi akibat banjir yang disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi di semua kabupaten dan kota di Daerah Istimewa Yogyakata. Sungai Gajah Wong yang merupakan salah satu sungai besar yang melintas di wilayah Yogyakarta juga terkena dampak akibat siklon Tropis Cempaka ini. sebuah asesmen yang bertujuan untuk mengetahui kondisi insfrastruktur sungai Gajah Wong pasca siklon Tropis Cempaka perlu dilakukan. Tidak hanya mengetahui kondisi insfrastruktur sungai saja namun asesemen ini juga untuk mengetahui gradasi tanah dan batas sempadan pada sungai Gajah Wong. Metode yang digunakan dalam peneilitian ini adalah dengan cara survei langsung ke lapangan untuk mengetahui kondisi morfologi serta sempadan sungai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa insfrastruktur sungai Gajah Wong mengalami kerusakan, namun fungsi dari insfrastruktur masih baik dan kondisi sempadan sungai Gajah Wong tidak sesuai peraturan, karena terlihat waktu survey ada beberapa lokasi yang menunjukkan terdapat pemukiman yang berdiri di garis sempadan sungai sedangkan hasil gradasi sungai Gajah Wong tergolong bergradasi baik. | en_US |
dc.description.abstract | Tropical cyclone Cempaka which occurred on December 28 and 29 November 2017 causes huge waves on the sea, high winds, flooding, landslide. Damage to the infrastructure of the river also occurred due to flooding caused by the intensity of the rains is high in all districts and towns in Yogyakata special region. Gajah Wong River which is one major river crossing in the Yogyakarta region also affected due to tropical cyclone Cempaka. an assessment that aims to find out the condition of the Gajah Wong River infrastructure post tropical cyclone Cempaka needs to be done. Not only knowing the condition of the infrastructure of the river alone but it also asesemen to know the land boundary limits and gradations at Gajah Wong River. The methods used in the peneilitian this is the way the survey directly into the field to find out the condition of the morphology as well as the border of the river. The results showed that there are some infrastructure Gajah Wong river suffered damage, but the functions of the infrastructure is still good and the boundary conditions of the Gajah Wong River does not fit the rules, because it looks there are some survey time location that shows there is a settlement that stood on the boundary line of the river while the results of gradations of Gajah Wong River belongs to the graded good. | en_US |
dc.publisher | FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
dc.subject | Gajah Wong River, Assesement, River Morphology, The River Border | en_US |
dc.title | ASESMEN BANGUNAN SUNGAI DI YOGYAKARTA PASCA BADAI CEMPAKA 2017 | en_US |
dc.type | Thesis
SKR
FT
437 | en_US |