| dc.description.abstract | Aplikasi pelayanan BumilKu merupakan sebuah modul smart city Kabupaten Kulon Progo merupakan pelayanan publik dibidang kesehatan yang menjadi target group nya ibu hamil. Dalam hal ini, saya mengambil studi kasus UPTD Puskesmas Nanggulan. Aplikasi BumilKu merupakan salah inovasi untuk menurunkan kasus angka kematian ibu hamil di Kabupaten Kulon Progo khususnya di Kecamatan Nanggulan. Aplikasi BumilKu yang termasuk pelayanan publik e-Government berbasis informatika yang diakses dengan cara online melalui smartphone. Dengan menggunakan aplikasi BumilKu, pemantauan kesehatan, pelayanan, serta untuk mengetahui rekam medis ibu hamil bisa diakses secara efektif dan efesien. Adanya upaya keinginan utama dari Bupati Kulon Progo untuk menurunkan angka kematian ibu hamil dengan membuat inovasi aplikasi BumilKu tersebut dengan melibatkan Dinas Komunikasi dan informatika selaku development server dan Dinas Kesehatan selaku implementor aplikasi BumilKu yang berkerja sama dengan puskesmas-puskesmas Kecamatan di Kabupaten Kulon Progo sebagai pelaksana pelayanan aplikasi BumilKu. Dalam skripsi ini membahas untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi aplikasi BumilKu terhadap implenetasi pelayanan aplikasi BumilKu di UPTD Puskesmas Nanggulan. Dengan menggunakan teori faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi yang dapat menjalankan implemnetasi BumilKu.
Dalam penulisan skripsi ini, variabel faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi teori George C. Edward III terhadap implementasi aplikasi BumilKu di UPTD Puskesmas Nanggulan, faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi terdapat empat indikator yaitu : Komunikasi untuk melakukan sosialisasi aplikasi BumilKu dalam keadaan yang sudah bagus dalam pelaksanaanya, Sumber Daya yang pendukung meliputi sumber daya manusia, finansial, peralatan, kewenangan yang menjadi faktor pendukung implementasi aplikasi BumilKu sudah komplit dalam memenuhi kebutuhannya, Disposisi (Komitmen) dari implemetor maupun pelaksana aplikasi BumilKu yang sudah memiliki komitmen yang sama untuk aplikasi BumilKu, dan alur Struktur Birokrasi aplikasi BumilKu yang sudah jelas mempengaruhi kejelasan pihak implementor maupun petugas pelayanan namun dalam SOP dari pihak implementor masih berupa draft yang masih belum disahkan oleh Pemda Kulon Progo hal tersebut berpengaruh terhadap finansial pelaksanaan aplikasi BumilKu. Sedangkan variabel yang dipengaruhi oleh faktor-faktor implementasi menggunakan teori gabungan dari Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.63/KEP/M.PAN/2003 tentang Prinsip-prinsip Pelayanan Publik dan dari Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara tentang Indeks Kepuasan Masyarakat dari Nomor No.25/M.PAN/ 2004. Dari teori faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi yang sudah berjalan dengan baik oleh pihak implementor yang mempengaruhi implementasi aplikasi BumilKu di UPTD Puskesmas Nanggulan sudah sesuai dengan rencana untuk memberikan pelayanan yang efektif dan efisien kepada ibu hamil. Dari bidan, kader, maupun ibu hamil mendapatkan kemudahannya masing-masing dengan adanya aplikasi BumilKu. | en_US |
