Show simple item record

dc.contributor.advisorWIBOWO, SIGIT ARIE
dc.contributor.authorTEJOKUSUMO, GHALIH HAIDAR
dc.date.accessioned2019-11-22T03:43:42Z
dc.date.available2019-11-22T03:43:42Z
dc.date.issued2019-10-19
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/30557
dc.descriptionPenelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris mengenai pengaruh kapasitas aparatur desa, ketaatan pelaporan keuangan, kualitass pengawasan BPD, dan kualitas sumber daya manusia terhadap kinerja pengelolaan keuangan desa. Pemberian kesempatan yang lebih besar bagi desa untuk untuk mengurus pemerintahannya sendiri dapat mengoptimalkan pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan masyarakat desa, sehingga masalah permasalahan seperti kemiskinan, dan kesenjangan social dapat diminimalisir. Penelitian ini dilakukan pada desa-desa yang berada di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Responden pada penelitian ini adalah Kepala Desa, Bendahara Desa, dan Anggota BPD. Penelitian ini menggunakan data primer yang bersumber dari kuesioner yang disebarkan pada responden. Data pada penelitian ini termasuk dalam golongan data kuantitatif karena menggunakan skala likert empat poin untuk mengukur setiap variabel yang sudah ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat faktor yang mempengaruhi kinerja pengelolaan keuangan desa secara signifikan, faktor tersebut diantaranya kapasitas aparatur desa, ketaatan pelaporan keuangan, kualitass pengawasan BPD, dan kualitas sumber daya manusia. Sesuai hasil penelitian ini dapat memberikan masukan kepada pemerintah untuk mengambil langkah strategis dalam rangka perbaikan kinerja pengelolaan keuangan desa.en_US
dc.description.abstractThis study aims to prove empirically the influence of village apparatus capacity, compliance with financial reporting, quality control of BPD, and the quality of human resources on the performance of village financial management. Providing greater opportunities for villages to manage their own government can optimize the implementation of development to improve the quality and welfare of rural communities, so that problems such as poverty, and social inequality can be minimized. This research was conducted in villages in East Lombok Regency, West Nusa Tenggara Province. Respondents in this study were the Village Head, Village Treasurer, and BPD Members. This study uses primary data sourced from questionnaires distributed to respondents. The data in this study are included in the quantitative data group because it uses a four-point Likert scale to measure each variable that has been determined. The results showed that there were four factors that significantly influenced the performance of village financial management, these factors including the capacity of the village apparatus, compliance with financial reporting, quality of BPD supervision, and the quality of human resources. According to the results of this study, it can provide input to the government to take strategic steps in order to improve the performance of village financial management.en_US
dc.publisherFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectperformance of village financial management, capacity of village apparatus, compliance with financial reporting, quality of BPD supervision, and quality of human resourcesen_US
dc.titleDETERMINAN KINERJA PENGELOLAAN KEUANGAN DESAen_US
dc.title.alternativeStudi Empiris Pada Desa di Kabupaten Lombok Timuren_US
dc.typeThesis SKR FE 555en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record