Show simple item record

dc.contributor.advisorTRISNAWATI, DINA WAHYU
dc.contributor.advisorNURKOMAR, IHSAN
dc.contributor.authorPRAYOGA, ASWINDA DAMAR
dc.date.accessioned2019-11-28T01:59:14Z
dc.date.available2019-11-28T01:59:14Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/30618
dc.descriptionNatural enemies are an important component of agroecosystems. Study on the diversity of natural enemies as a pest control agent is very important. The aims of study was to determine the diversity and abundance of natural enemies (parasitoids and predators) in cassava cultivation. The study was conducted using the survey methods in three study areas namely Bedoyo, Karangasem, and Kenteng villages. Observation of natural enemies was conducted in three plots for each study area. The sample of natural enemies was collected using direct collection, sweep net and yellow pan traps starting from four until six month plant age of cassava. The results showed that the abundance of predators more than parasitoids. The highest diversity index and abundance of natural enemies in Karangasem Village, with parasitoid diversity index value H '= 3.29 and predator diversity index value H' = 2.96. Parasitoid abundance index value D = 0.95 and predator abundance index value D = 0.91.en_US
dc.description.abstractMusuh alami merupakan komponen agroekosistem yang penting. Pengetahuan mengenai keanekaragaman musuh alami sangat penting terkait dengan perannya sebagai agen pengendali hama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman dan kelimpahan musuh alami (parasitoid dan predator) pada budidaya tanaman ubi kayu. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei di tiga desa yaitu Desa Bedoyo, Karangasem, dan Kenteng yang terbagi dalam sembilan petak di Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Pengamatan dilakukan dengan cara direct collection dan menggunakan perangkap sweep net dan yellow pan trap pada umur ubi kayu 4 bulan setelah tanam. Hasil penelitian menunjukan bahwa kelimpahan predator lebih banyak dari pada parasitoid. Indeks keanekaragaman dan kelimpahan musuh alami tertinggi di Desa Karangasem, dengan nilai indek keanearagaman parasitoid H’ = 3,29 dan nilai indeks keanekaragaman predator H’ = 2,96. Nilai indeks kelimpahan parasitoid D = 0,95 dan nilai indeks kelimpahan predator D = 0,91.en_US
dc.publisherFAI UMYen_US
dc.subjectBIODIVERSITYen_US
dc.subjectBIODIVERSITASen_US
dc.subjectNTERCROPPINGen_US
dc.subjectTUMPANGSARIen_US
dc.subjectPREDATORSen_US
dc.subjectPREDATORen_US
dc.subject, PARASITOID CASSAVAen_US
dc.subjectUBI KAYUen_US
dc.titleKEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN MUSUH ALAMI PADA TANAMAN UBI KAYU Manihot esculenta DI KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNGKIDULen_US
dc.typeThesis SKR 237en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record