| dc.contributor.author | ISNAINI, ULY PRAMUDITYA | |
| dc.date.accessioned | 2019-12-13T03:20:22Z | |
| dc.date.available | 2019-12-13T03:20:22Z | |
| dc.date.issued | 2019-11-25 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/30909 | |
| dc.description | Latar Belakang: Dunia menghadapi krisis tenaga kerja dan kejadian putus sekolah. Prediksi kekurangan tenaga kesehatan mencapai 12,9 juta pada tahun 2035. Putus sekolah ditandai dengan turunnya prestasi yang disebabkan hilangnya orientasi dan motivasi dari mahasiswa. Turunnya prestasi merupakan indikator bagi rendahnya ketahanan akademik.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh motivasi pilihan karir, nilai CBT dan OSCE terhadap ketahanan akademik.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan cross-sectional. Penelitian dilakukan di PSIK UMY. Responden dipilih menggunakan teknik convenience sampling. Jumlah responden adalah 325 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan kuesioner HCC dan ARS-30 serta data nilai CBT dan OSCE yang dimiliki oleh pengelola prodi.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi pilihan karir mempengaruhi ketahanan akademik. Nilai CBT dan OSCE tidak mempengaruhi ketahanan akademik. Motivasi pilihan karir, nilai CBT, dan Nilai OSCE secara simultan mempengaruhi ketahanan akademik mahasiswa sebesar 38,7%.
Kesimpulan: Ketahanan akademik dipengaruhi oleh motivasi pilihan karir, nilai CBT, nilai OSCE, dan faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Faktor lain yang dimungkinkan mempengaruhi ketahanan akademik adalah faktor lingkungan dan kepribadian mahasiswa. | en_US |
| dc.description.abstract | Background: The world faces a labor crisis and high incidence of dropouts. The prediction of a shortage of health workers is 12.9 million in 2035. Drop out of school is marked by a decline in achievement caused by the loss of orientation and motivation of students. The decline in achievement is an indicator of the low academic resilience of students.
Objective: This study aimed to analyze the influence career choice motivation, CBT and OSCE scores on academic resilience.
Method: This study is a quantitative study with a cross-sectional design. The study was conducted at PSIK UMY. Respondents were selected using the convenience sampling technique. The number of respondents was 325 students. Data collection used HCC and ARS-30 questionnaire.
Results: The results of the study show that career choice motivation influences academic resilience. CBT and OSCE scores does not affect academic resilience. Career choice motivation, CBT, and OSCE scores jointly affect student academic resilience by 38.7%.
Conclusion: Academic resilience is influenced by career choice motivation, CBT scores, OSCE scores, and other factors not examined in this study. Other possible factors influenced to academic resilience are environmental factors and student personality. | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | MAGISTER KEPERAWATAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA | en_US |
| dc.subject | Career Choice Motivation | en_US |
| dc.subject | CBT | en_US |
| dc.subject | OSCE | en_US |
| dc.subject | Academic Resilience | en_US |
| dc.title | PENGARUH MOTIVASI PILIHAN KARIR, NILAI CBT, DAN NILAI OSCE TERHADAP KETAHANAN AKADEMIK MAHASISWA | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
