Show simple item record

dc.contributor.advisorKARTIKA, WAHYUNI
dc.contributor.authorRIZKI ANANDA, SITI
dc.date.accessioned2020-01-20T04:21:45Z
dc.date.available2020-01-20T04:21:45Z
dc.date.issued2019-12-06
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31188
dc.descriptionPenelitian ini mencoba menganalisa faktor-faktor sebab pembelotan yang dilakukan masyarakat Korea Utara ke Korea Selatan dibawah masa kepepmimpinan Kim Jong Un. Rezim Korea Utara dibawah kepemimpinan Kim Jong Un semakin menerapkan hukum dan sanksi yang lebih ketat, walaupun begitu fenomena pembelotan yang awalnya berkembang dari adanya kegiatan border-crossing ini tetap terjadi sepanjang tahun 2011-2018. Dengan menggunakan analisa Push-Pull Factors oleh Ernst Ravenstein, penulis melihat bahwa terdapat faktor-faktor sepanjang masa kepemimpinan Kim Jong Un tahun 2011-2018 yang mempengaruhi keputusan pembelotan yang belum terjadi pada masa kepemimpinan sebelumnya. Alhasil penulis melihat adanya motivasi utama pembelotan pada masa Kim Jong Un yaitu ketakutan (Fear) dan kebebasan (Freedom). Kedua motivasi atau sebab utama tersebut berkontribusi terhadap dorongan (Pull) dan tarikan (Pull) masyarakat Korea Utara untuk melakukan pembelotan dibawah kepemimpinan Kim Jong Un.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini mencoba menganalisa faktor-faktor sebab pembelotan yang dilakukan masyarakat Korea Utara ke Korea Selatan dibawah masa kepepmimpinan Kim Jong Un. Rezim Korea Utara dibawah kepemimpinan Kim Jong Un semakin menerapkan hukum dan sanksi yang lebih ketat, walaupun begitu fenomena pembelotan yang awalnya berkembang dari adanya kegiatan border-crossing ini tetap terjadi sepanjang tahun 2011-2018. Dengan menggunakan analisa Push-Pull Factors oleh Ernst Ravenstein, penulis melihat bahwa terdapat faktor-faktor sepanjang masa kepemimpinan Kim Jong Un tahun 2011-2018 yang mempengaruhi keputusan pembelotan yang belum terjadi pada masa kepemimpinan sebelumnya. Alhasil penulis melihat adanya motivasi utama pembelotan pada masa Kim Jong Un yaitu ketakutan (Fear) dan kebebasan (Freedom). Kedua motivasi atau sebab utama tersebut berkontribusi terhadap dorongan (Pull) dan tarikan (Pull) masyarakat Korea Utara untuk melakukan pembelotan dibawah kepemimpinan Kim Jong Un.en_US
dc.publisherFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectSemenanjung Korea, Kim Jong Un, Pembelotan, Pembelot Korea Utara, Kebijakan Resettlement Korea Selatan, Push-Pull Factors, Hak Dasar Asasi Manusia Korea Utara, Sistem Songbunen_US
dc.titlePEMBELOTAN MASYARAKAT KOREA UTARA KE KOREA SELATAN DIBAWAH MASA KEPEMIMPINAN KIM JONG UN TAHUN 2011-2018en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record