Show simple item record

dc.contributor.advisorBAHIROH, SITI
dc.contributor.authorKAMILA, SEKAR
dc.date.accessioned2020-01-23T02:06:04Z
dc.date.available2020-01-23T02:06:04Z
dc.date.issued2019-12-19
dc.identifier.urihttp://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31259
dc.descriptionPenelitian ini berjudul “Internalisasi Nilai-Nilai Islam Dalam Merawat Kesehatan Mental Lansia (Studi Kasus Balai Pelayanan Sosial Tresna Werdha Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta)”. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan pembina keagamaan di BPSTW DIY, (2) menjelaskan internalisasi nilai-nilai islam di BPSTW DIY, (3) menjelaskan faktor pendukung dan kendala dalam internalisasi nilai-nilai islam di BPSTW DIY. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif , dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian di BPSTW DIY terdapat pembinaan keagamaan yang dilakukan setiap hari kamis dan sabtu, adapun internalisasi nilai-nilai Islam yang dilakukan di BPSTW DIY menggunakan dua pendekatan pertama, menggunakan bimbingan klasikal dengan memberikan materi tentang kewajiban manusia dalam kondisi lansia, shalat, menghafal doa-doa, dan hukum syariah. Kedua, menggunakan pendekatan personal adapun materi yang diberikan melingkupi aqidah, akhlak dan fiqih. Faktor pendukung dalam internalisasi nilai-nilai islam datang dari pembina keagamaan itu sendiri dan antusias lansia yang ada di BPSTW DIY. Kendala yang ada dalam internalisasi nilai-nilai islam yakni kesehatan fisik lansia dan kurangnya perhatian dari pemerintah.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul “Internalisasi Nilai-Nilai Islam Dalam Merawat Kesehatan Mental Lansia (Studi Kasus Balai Pelayanan Sosial Tresna Werdha Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta)”. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menjelaskan pembina keagamaan di BPSTW DIY, (2) menjelaskan internalisasi nilai-nilai islam di BPSTW DIY, (3) menjelaskan faktor pendukung dan kendala dalam internalisasi nilai-nilai islam di BPSTW DIY. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif , dengan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian di BPSTW DIY terdapat pembinaan keagamaan yang dilakukan setiap hari kamis dan sabtu, adapun internalisasi nilai-nilai Islam yang dilakukan di BPSTW DIY menggunakan dua pendekatan pertama, menggunakan bimbingan klasikal dengan memberikan materi tentang kewajiban manusia dalam kondisi lansia, shalat, menghafal doa-doa, dan hukum syariah. Kedua, menggunakan pendekatan personal adapun materi yang diberikan melingkupi aqidah, akhlak dan fiqih. Faktor pendukung dalam internalisasi nilai-nilai islam datang dari pembina keagamaan itu sendiri dan antusias lansia yang ada di BPSTW DIY. Kendala yang ada dalam internalisasi nilai-nilai islam yakni kesehatan fisik lansia dan kurangnya perhatian dari pemerintah.en_US
dc.publisherFAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTAen_US
dc.subjectInternalisasi nilai-nilai Islam, Kesehatan mental, Lansiaen_US
dc.titleINTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM DALAM MERAWAT KESEHATAN MENTAL LANSIAen_US
dc.title.alternative(STUDI KASUS BALAI PELAYANAN SOSIAL TRESNA WREDHA DINAS SOSIAL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)en_US
dc.typeThesis SKR FAI 413en_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record