dc.contributor.advisor | | |
dc.contributor.author | PRASASTO, YOGYA | |
dc.date.accessioned | 2020-01-23T02:22:39Z | |
dc.date.available | 2020-01-23T02:22:39Z | |
dc.date.issued | 2019-10-10 | |
dc.identifier.uri | http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/31260 | |
dc.description | Indonesia banyak menjalin hubungan bilateral, terhitung sejak memproklamasikan Saat ini Indonesia telah menjalin kerjasama bilateral dengan 162 negara. Salah satunya adalah Hubungan Bilateral Indonesia dengan Brasil.
Hubungan yang terjalin antara Indonesia dengan Brasil cukup kuat. Hal ini dikarenakan kedua negara memiliki banyak kesamaan. Selain sebagai sesama negara demokrasi, Indonesia dan Brasil sama-sama negara yang memiliki keberagaman etnis, selain itu kedua negara tersebut adalah negara dengan hujan tropis terbesar di Dunia. Dari hubungan bilateral tersebut diharapkan bisa menghasilkan kesejahteraan dan kemakmuran bagi rakyat masing-masing. Hubungan yang baik akan memberikan dampak positif, dan akan menentukan kesuksesan sebuah kerjasama. Sementara hubungan negara yang buruk nantinya akan merugikan dan membuat konflik– konflik eksternal dan perpecahan.
Pada kenyataannya, kasus perdagangan ilegal tersebut sangat bertolak belakang dalam upaya menjaga hubungan bilateral yang baik antar dua negara, karena bersinggungan dengan peraturan dan kebijakan yang telah dianut oleh masing-masing negara. Sangat berdampak bagi hubungan bilateral yang terjadi antara Indonesia dan Brasil. Penangkapan Moreira membawa terdakwa kejahatan narkotika lintas batas tersebut kepada vonis hukuman mati. Vonis tersebut menjadi sebuah kemunduran dan hambatan bagi Indonesia untuk bekerjasama lebih lanjut dengan negara Brasil merasa penanganan terpidana narkotika yang dilakukan oleh Indonesia tidak sesuai dengan norma internasional yaitu Hak Asasi Manusia (HAM). | en_US |
dc.description.abstract | Indonesia banyak menjalin hubungan bilateral, terhitung sejak memproklamasikan Saat ini Indonesia telah menjalin kerjasama bilateral dengan 162 negara. Salah satunya adalah Hubungan Bilateral Indonesia dengan Brasil.
Hubungan yang terjalin antara Indonesia dengan Brasil cukup kuat. Hal ini dikarenakan kedua negara memiliki banyak kesamaan. Selain sebagai sesama negara demokrasi, Indonesia dan Brasil sama-sama negara yang memiliki keberagaman etnis, selain itu kedua negara tersebut adalah negara dengan hujan tropis terbesar di Dunia. Dari hubungan bilateral tersebut diharapkan bisa menghasilkan kesejahteraan dan kemakmuran bagi rakyat masing-masing. Hubungan yang baik akan memberikan dampak positif, dan akan menentukan kesuksesan sebuah kerjasama. Sementara hubungan negara yang buruk nantinya akan merugikan dan membuat konflik– konflik eksternal dan perpecahan.
Pada kenyataannya, kasus perdagangan ilegal tersebut sangat bertolak belakang dalam upaya menjaga hubungan bilateral yang baik antar dua negara, karena bersinggungan dengan peraturan dan kebijakan yang telah dianut oleh masing-masing negara. Sangat berdampak bagi hubungan bilateral yang terjadi antara Indonesia dan Brasil. Penangkapan Moreira membawa terdakwa kejahatan narkotika lintas batas tersebut kepada vonis hukuman mati. Vonis tersebut menjadi sebuah kemunduran dan hambatan bagi Indonesia untuk bekerjasama lebih lanjut dengan negara Brasil merasa penanganan terpidana narkotika yang dilakukan oleh Indonesia tidak sesuai dengan norma internasional yaitu Hak Asasi Manusia (HAM). | en_US |
dc.publisher | FISIP UMY | en_US |
dc.subject | EVENT JOGJA INTERNATIONAL BATIK BIENNALE | en_US |
dc.subject | STRATEGI PROMOSI EVENT | en_US |
dc.subject | AWARENESS | en_US |
dc.title | ALASAN DIBALIK EKSEKUSI MATI TERPIDANA NARKOBA WARGA NEGARA BRASIL DI INDONESIA DALAM HUBUNGAN BILATERAL INDONESIA – BRASIL TAHUN 2015 | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |